Jakarta, IDM – Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen (Mar) Endi Supardi resmi membuka latihan bersama M2MC Torchlight 2023 di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/11).
M2MC Torchlight 2023 ini diikuti oleh prajurit Korps Marinir Indonesia dan Amerika Serikat, khususnya Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 1 dengan Komando Operasi Khusus Pasifik AS (US Socpac).
Latihan kali ini dibagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap I berupa Subject Matter Expert Exchange (SMEE) yang meliputi sSUAS, Combat Markmanship, Sniper, Join Tactical Air Control ( JTAC), dan Tactical Combat Casual Care (TCCC).
Baca Juga:Â Kadispenau Ungkap Tantangan Evakuasi Puing-puing Pesawat Super Tucano
Tahap II adalah drill yang terdiri dari Close Quarter Combat, Long Range Navigation, Scout Swimmer, Tactical Combat Casual Care, sUAS, Ground Recon Ptarol Supported, Amphibious Raid, dan Mission Planning and Brief Procedure.
Sedangkan pada tahap III meliputi Full Mission Profile ( FMP).
Dalam sambutannya, Endi mengatakan latihan ini merupakan upaya meningkatkan kerja sama antarnegara serta untuk meningkatkan kesiapan tempur satuan.
Baca Juga:Â Presiden Jokowi Lantik Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI
“Sehingga kemampuan dan profesionalisme prajurit meningkat dan mampu menghadapi tuntutan tugas yang semakin kompleks,” ujar Endi, dikutip dari keterangan Dispen Kormar, Rabu (22/11).
Terpisah, Komandan Batalyon Intai Amfibi (Danyontaifib) 1 Marinir Mayor (Mar) Laili Nugroho, menyampaikan M2MC Torchlight merupakan latihan yang kesekian kalinya diselenggarakan di Indonesia.
“Pada momen inilah kesempatan bagi prajurit kedua pihak (Yontaifib 1 Marinir dan US Socpac) saling bertukar informasi tentang taktik bertempur yang dikuasai,” kata Laili. (at)