Senin, 6 Mei 2024

Bukan Anggota, Jepang Ikut Latihan Gabungan NATO

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) resmi menggelar latihan angkatan udara gabungan sejak kemarin hingga 23 Juni. Menariknya, latihan NATO terbesar dalam sejarah ini melibatkan mitra di Asia yaitu Jepang.

Dilansir dari Kyodo, Selasa (13/6), Jepang akan melibatkan beberapa petinggi militer untuk mengamati latihan gabungan yang dipimpin oleh Jerman tersebut.

Baca Juga: Cina Kirim Kapal Haixun 03 ke Laut Cina Selatan

Air Defender 23 dipartisipasi oleh 10.000 peserta dan 250 pesawat militer dari 25 negara. Amerika Serikat (AS) sendiri mengirimkan 2.000 personel angkatan udara dan sekitar 100 pesawat untuk ambil bagian dalam manuver pelatihan di kawasan Eropa.

“Keikutsertaan Jepang dalam latihan NATO ini bertujuan untuk mendapat lebih banyak kerja sama pertahanan dari negara-negara Eropa,” kata Kementrian Pertahanan Jepang.

Baca Juga: Penyebab Jatuhnya Helikopter Militer AS di Suriah Masih Diselidiki

Selama satu tahun terakhir, NATO dan Jepang terus memperkuat kemitraan di wilayah Asia Pasifik untuk menghadapi pengaruh Cina yang terus meningkat. Kedua pihak memandang situasi keamanan di kawasan tersebut saling terkait dengan situasi di Eropa. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER