Jakarta, IDM – Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) memperkenalkan pesawat pengebom siluman (stealth bomber) berteknologi termutakhir baru B-21 Raider. Pesawat ini dapat membawa senjata nuklir dan dirancang untuk terbang tanpa awak.
B-21 Raider adalah pembom Angkatan Udara AS baru yang disebut sebagai “pesawat militer tercanggih yang pernah dibuat” oleh pabrikannya, Northrop Grumman. B-21 Raider ini dibuat selama tujuh tahun, menelan biaya sekitar $ 700 juta per pesawat dan secara bertahap akan menggantikan pesawat B-1 Lancer dan B-2 Spirit yang telah digunakan sejak Perang Dingin. Sehingga, B-21 sebagai pesawat pengebom siluman generasi ke-6 ini akan menjadi tulang punggung Angkatan Udara AS.
“B-21 Raider adalah tekad AS dan masa depan pencegahan (deterrence). Kami menyediakan pesawat tempur canggih bagi para pejuang AS dengan kombinasi teknologi jangkauan, muatan dan kemampuan bertahan. B-21 Rider akan mampu menembus pertahanan terberat dengan serangan yang presisi dimanapun di dunia,” ujar Kathy Warden CEO dan Presiden Northrop Grumman dalam upacara debut dan peresmian B-21 Rider secara ekslusif di California Jumat (2/12), dilansir Air and Space Forces.
Perusahaan Northrop Grumman mengatakan bahwa saat ini enam pesawat sedang dalam tahap perakitan dan pengujian sebagai bagian dari rencana Angkatan Udara AS yang membeli setidaknya 100 pesawat B-21 Raider. Diantara kemampuannya, B-21 Raider dirancang dengan “arsitektur terbuka,” sehingga memungkinkan untuk di tingkatkan lebih mudah dan lebih cepat.
Baca: AS dan Cina Gelar Latma Militer ‘Yudh Abhyas’
“Arsitektur terbuka memungkinkan integrasi perangkat lunak yang lebih baik di masa depan. Hal Ini akan memastikan B-21 Raider dapat terus menghadapi ancaman yang terus berkembang selama beberapa dekade mendatang,” ujar Northrop Grumman di laman resminya.
B-21 pun diklaim menggunakan material canggih yang memastikan pengebom ini lebih sulit dideteksi. Teknologi barunya pun akan dipastikan dapat menipu radar musuh. (bp)
