Jakarta, IDM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah Indonesia berencana mengirim bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina yang berada di Gaza dengan cara airdrop atau menjatuhkannya dari udara.
Rencana tersebut diungkap Jokowi usai meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Madiun, Jawa Timur, Jumat (8/3).
Dalam implementasinya nanti, kata Jokowi, bantuan-bantuan dari Indonesia akan dijatuhkan dari pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara (TNI AU).
Baca Juga: Latma Pasukan Elite, Satbravo 90 dan US SFOD-A 1122 Gelar JCET Arrow Balance Iron 2024
Langkah tersebut dilakukan lantaran pengiriman bantuan lewat darat sudah cukup sulit saat ini, dan Indonesia telah menjadi salah satu negara yang diberi kesempatan untuk memberi bantuan ke Gaza lewat udara.
Sebelum bantuan kemanusiaan dikirim, Jokowi berkesempatan meninjau langsung simulasi airdrop dengan menggunakan pesawat Hercules dan helikopter milik TNI AU yang dilakukan di Lanud Iswahjudi, Magetan.
Dalam simulasi tersebut, pesawat-pesawat TNI AU melepas bantuan yang dimuat dalam helibox dari ketinggian tertentu.
Mengutip keterangan TNI AU, helibox merupakan suatu kemasan yang didesain sedemikian rupa, sehingga berbentuk blade dan propeller.
Baca Juga: Kolonel Mohamad Goffar Resmi Jabat Komandan Kontingen Garuda UNIFIL
Pada saat dilempar dari pesawat, kotak (helibox) tersebut akan berputar seperti baling-baling sehingga dapat memperlambat/mengurangi efek grafitasi bumi. Dengan demikian, impact/benturan pada pendaratan menjadi minimal.
“Tadi kita coba terlebih dahulu lewat udara, kira-kira akan seperti apa dengan menggunakan pesawat Hercules,” sambungnya” ungkap Jokowi dikutip dari akun YouTube Sekretariat Presiden.
“Tadi sudah disimulasikan (airdrop bantuan), dan saya melihat hasilnya baik,” pungkas Jokowi. (yas)
