Jakarta, IDM – TNI Angkatan Udara (TNI AU) dilaporkan mengerahkan sejumlah unsur alutsista, mulai dari 1 unit pesawat Casa-212 hingga 2 pesawat Boeing-737 Surveillance, untuk ambil bagian dalam Latihan ASEAN Solidarity Exercise Natuna 2023 (ASEX-01 N) yang digelar pada 19 sampai 23 September 2023 di Sabang Mawang, Pulau Tiga, Kabupaten Natuna.
Unsur pesawat Casa-212 dan Boeing-737 milik TNI AU dikerahkan masing-masing dari Skadron Udara 4 dan Skadron Udara 5 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.
Baca Juga: Panglima Yudo Pastikan Perayaan HUT ke-78 TNI Terpusat di Monas
Latihan ini dibuka secara resmi oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono melalui upacara militer yang dilaksanakan di Dermaga Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau, Selasa (19/9).
“Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kerja sama militer, mengembangkan rasa solidaritas dan persatuan antarpemimpin militer, serta membangun relasi yang saling menguntungkan dan meningkatkan interoperabilitas negara ASEAN dalam bidang keamanan laut dan penanggulangan bencana,” ungkap Yudo dikutip dari instagram @militer.udara, Rabu (20/9).
ASEX-01 Natuna merupakan latihan gabungan bersama (Latgabma) pertama yang melibatkan unsur militer dan sipil dari sejumlah negara ASEAN meliputi, Indonesia, Laos, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, Singapura, Thailand serta Timor Leste sebagai observer atau peninjau.
Baca Juga: Tingkatkan Sistem Pelatihan Tempur, Dankodiklatal Resmikan Penggunaan Tactical Training System
Latihan ini nantinya akan berfokus pada 5 aspek seperti Maritime Security (MARSEC), Engineering Capabilities (ENCAP), Medical Capabilities (MEDCAP), Cargo Drop, serta bakti sosial yang melibatkan personel TNI AD, TNI AL, TNI AU, BNPB, Basarnas serta pemerintah daerah setempat.
Dalam latihan kali ini diskenariokan, Desa Sabang Mawang yang berlokasi di Pulau Tiga, Kabupaten Natuna, Riau terisolir akibat bencana alam. Penduduk desa pun terdampak, infrastruktur rusak dan mereka membutuhkan bantuan logistik serta kesehatan. Merespons kondisi tersebut, TNI beserta seluruh pihak terkait bergerak cepat untuk membantu masyarakat. (yas)
