Selasa, 7 Mei 2024

Gandeng BRGM dan BRIN, TNI AU Gelar Operasi TMC di Wilayah Sumsel

BACA JUGA

Jakarta, IDM – TNI Angkatan Udara (TNI AU) mengerahkan pesawat Cassa 212 A-2104 asal Skadron Udara 4, Wing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh Malang untuk melakukan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel).

Operasi TMC digelar sebagai upaya untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan yang kerap terjadi di wilayah Sumsel. Dalam implementasinya, pesawat Cassa milik TNI AU akan menaburkan garam sebanyak 11.400 kg sebagai upaya pembasahan lahan gambut.

Baca Juga: Pacuan Kuda Panglima TNI Cup Digelar Pertama Kali di Pasuruan

Pelaksanaan misi ini juga sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 03 Tahun 2020, tentang Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan, Untuk itu, TNI AU turut menggandeng sejumlah stakeholders lainnya seperti Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Republik Indonesia (BRGM) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam operasi kali ini.

Lanud, BRIN dan BRGM
Sejumlah pejabat Lanud, BRIN dan BRGM saat mengecek garam yang akan digunakan dalam misi TMC di wilayah Sumsel. (Foto: Dok. Penerangan Lanud SMH)

Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo yang bertindak sebagai Dansubsatgas dalam misi TMC kali ini mengungkapkan, belum terdapat teknologi yang dapat memadamkan kebakaran hutan dan lahan dalam skala yang luas saat ini, kecuali oleh siraman hujan.

“Upaya TMC untuk pembasahan lahan gambut dan penanggulangan bencana asap, kebakaran lahan dan hutan dipandang sebagai salah satu upaya yang paling efektif karena dapat langsung mematikan nyala api sebagai penyebab kemunculan kabut asap,” jelas Sigit.

Baca Juga: Satgas Pam Puter Dikirim ke Sangie dan Talaud Jaga Jalur Perlintasan Indonesia-Filipina

Ia melanjutkan, kebakaran yang terjadi pada lahan gambut dengan kedalaman tertentu sangat sulit untuk dipadamkan, jika hanya melalui upaya operasi darat. “Satu- satunya cara yang paling efektif untuk dapat memadamkan titik kebakaran pada lahan gambut adalah dengan siraman air hujan yang dapat dimaksimalkan melalui upaya TMC,” ungkap Kolonel Pnb Sigit dikutip dari keterangan Penerangan Lanud SMH yang diterima redaksi IDM.

Sebelum pelaksanaan misi, terlebih dahulu digelar acara pembukaan misi TMC dan peninjauan terhadap materi garam TMC yang turut dihadiri oleh Pejabat Pembuat Komitmen 6 (BRGM) Zulfikar Ali, Kasubpokja BRGM Wilayah Sumsel Deasy Ef, serta Direktur Pengelolaan Laboratorium, Fasilitas Riset dan Kawasan Saints Tekhnologi (BRIN) Tjahjo Pranoto. (yas)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER