Jumat, 26 April 2024

AU Selandia Baru Terima Unit Perdana P-8A Poseidon

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Selandia Baru telah secara resmi menerima unit perdana dari empat pesawat intai maritim Boeing P-8A Poseidon dalam sebuah seremoni di Museum of Flight, Seatle, Amerika Serikat (AS), Rabu (7/12). Tiga pesawat P-8A lainnya kini dalam tahap produksi lanjutan dan akan dikirim tahun depan. Pesawat tersebut akan menggantikan armada enam unit P-3K2 Orion.

“Sebagai negara maritim, P-8A Poseidon akan memastikan Selandia Baru mempertahankan kemampuan patroli dan respons yang melindungi dan mendukung penegakan hukum di Zona Ekonomi Eksklusif dan Laut Selatan. P-8A juga akan membantu tetangga Pasifik Selatan dan memberikan kemampuan pencarian maupun penyelamatan jarak jauh,” ujar Wakil Sekretaris Kementerian Pertahanan Selandia Baru Sarah Minson dilansir Boeing.com.

P-8A Poseidon nantinya akan ditempatkan di Pangkalan Angkatan Udara Ohakea. Pengiriman unit perdana P-8A Poseidon berlangsung setelah Pemerintah Selandia Baru menandatangani perjanjian dengan Angkatan Laut AS pada 2018. Boeing Australia dalam hal ini akan menyediakan layanan pemeliharaan untuk armada Poseidon Selandia Baru dalam dukungan Program Internasional P-8.

“Selandia Baru bergabung dengan delapan aktor global lainnya termasuk tetangga terdekatnya, Australia, yang telah mengoperasikan P-8 dan mendapat banyak manfaat dari kemampuan pengawasan dan serangan maritimnya,” ujar Manajer Program P-8 Philip June.

Sampai saat ini, armada P-8 telah beroperasi secara global dengan nihil kecelakaan selama lebih dari 450.000 jam terbang. P-8A adalah pesawat perang anti-kapal selam jarak jauh (anti-submarine warfare), perang anti-permukaan (anti-surface warfare), intelijen, pengawasan dan pengintaian yang mampu melakukan operasi di wilayah maritim. Selain itu, P-8A juga telah digunakan dalam berbagai misi SAR di oleh berbagai negara.

Baca: AS dan Australia Sepakat Perkuat Kerja Sama Pertahanan

Pesawat P-8A Poseidon memiliki panjang sekitar 39,47 meter dengan rentang sayapnya sepanjang 37,64 meter. Pesawat ini dapat membawa 9 awak kabin dan dirancang untuk mampu terbang rendah hingga 6 jam tanpa berhenti. P8 Poseidon dilengkapi persenjataan canggih seperti Rudal Kendali AGM-88 serta High Altitude Anti-Submarine Warfare Weapon Capability (HAAWC) yang memungkinkannya untuk mengerahkan torpedo MK 54 dari dekat atau di bawah ketinggian jelajahnya. Sebagai salah satu pesawat intai termutakhir, pesawat ini juga memiliki sistem sensor akustik multi-statis, sensor hidrokarbon dan detektor anomali magnetik digital. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER