Jakarta, IDM – Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) menggelar latihan pertahanan pangkalan untuk antisipasi ancaman serangan udara. Latihan dilaksanakan di Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (15/2).
Dikutip dari keterangan Pen Kolinlamil, Rabu (16/2), latihan tersebut adalah serial latihan Gladi Tugas Tempur (Glagaspur) tingkat III. Dalam skenario latihan, KRI Teluk Hading-538 dan KRI Teluk Lampung-540 menangkap objek tidak dikenal melalui kemampuan radar udara pada kapal.
Objek itu terbang rendah mendekati Mako Kolinlamil. Saat itu juga, Divisi Jaga Mako Kolinlamil melaksanakan peran tempur bahaya udara dan pertahanan pangkalan.
Simulasi dalam latihan tersebut, pesawat melakukan penembakan ke darat dan mengenai kendaraan yang parkir di sekitar dermaga beaching plate Mako Kolinlamil, sehingga menyebabkan kebakaran dan salah satu prajurit yang melintas turut terbakar.
Dengan situasi tersebut, regu pemadam kebakaran segera menanggulangi agar kebakaran tidak meluas dan tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Kolinlamil langsung mengevakuasi korban untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Baca: Potret Latihan Menembak Presisi dan Reaksi Prajurit Yonif PR 328 Kostrad
Komandan Satuan Lintas Laut Militer 1 Kolonel Laut (P) Yohanes Upang selaku Perwira Penyelenggara Latihan (Papelat), menyampaikan latihan ini sebagai wujud profesionalisme prajurit dalam mengasah kemampuan sehingga naluri tempur prajurit agar tetap terjaga dan selalu siap dalam menghadapi tugas yang diperintahkan oleh komando atas.
“Meskipun saat ini masa damai, latihan tempur harus tetap dilaksanakan untuk menjaga kedaulatan NKRI,” ungkapnya. (at)
