Minggu, 5 Mei 2024

Sesko TNI Ungkap Tiga Proyeksi Ancaman Konflik di Sekitar IKN

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Komandan Sekolah Staf dan Komando (Dansesko) TNI Marsdya Samsul Rizal menganalisis tiga proyeksi ancaman konflik bagi Indonesia di sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN).

Samsul menilai posisi IKN yang berada di Pulau Kalimantan ini mendekat ke ancaman konflik di utara. Menurutnya, efek dan dampak dari konflik akan mempengaruhi, meskipun Indonesia tidak terlibat secara langsung.

“Perpindahan ibu kota membawa Center of Gravity (CoG) Indonesia mendekat ke berbagai proyeksi ancaman yang ada di utara. Tidak secara langsung terlibat, tapi efek dampak dari konflik itu akan mempengaruhi,” paparnya dalam sebuah acara focus group discussion, dikutip dari YouTube Universitas Pertahanan (Unhan) RI, Jakarta, Kamis (4/4).

Baca Juga: Satgas, Intel Kodim dan Polres Nunukan Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia

Terlebih, lanjutnya, saat ini konflik mengalami peralihan dan lebih menekankan pada aksi militer non-kinetik, seperti rekayasa sosial, mis-informasi, serangan siber, dan Artificial Intelligence (AI). Oleh karena itu, konsep strategi pertahanan dan keamanan di IKN selayaknya berbasis smart security dan security 5.0.

“Perlu perubahan paradigma dalam karakter dan bagaimana perang dijalankan (revolution military affairs), dengan ciri penggunaan teknologi baru ke dalam sistem milter yang digabungan dengan konsep operasional yang inovatif dan organisasional,” jelas Samsul.

Menurutnya, revolution military affairs agar mampu menerapkan strategi pertahanan dan keamanan modern di IKN, penting untuk melibatkan perubahan mendasar dalam doktrin dan organisasi. “Revolution military affairs bukan hanya penggunaan teknologi mutakhir di dalam sistem militer,” katanya.

Baca Juga: Ratusan Prajurit Pasmar 1 Tiba di Jakarta setelah Jalani Operasi Trisila

Ia menjelaskan, pembangunan postur pertahanan IKN melalui smart defense dan security 5.0 dibutuhkan pemenuhan terhadap aspek teknologi dan sumber daya manusia.

“Teknologi berperan sebagai tulang punggung dalam implementasi konsep pertahanan 5.0 di IKN yang mengintegrasikan matra darat, laut, dan udara. Untuk implemntasi ini perlu dukungan institusional, komitmen anggaran, nilai-nilai, dan industri pertahanan,” pungkasnya. (at)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER