Kamis, 2 Mei 2024

Prada Muhammad Shabilla Alhaqim, Anak Kuli Bangunan yang Jadi Prajurit TNI AD

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Kisah Prada Muhammad Shabilla Alhaqim ini menjadi inspirasi. Walaupun hanya anak seorang kuli bangunan di Bangka Barat, ia berhasil menjadi prajurit TNI AD. Kisah Prada Muhammad ini pun dikisahkan saat dia dilantik di Rindam II/Sriwijaya beberapa waktu lalu.

“Hari Rabu (13/04/2024), Shabilla dan 115 orang lainnya dilantik menjadi prajurit TNI AD berpangkat Prada oleh Kasdam II/Swj Brigjen TNI Ruslan Effendy, Kebetulan, Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil ada kegiatan di Jakarta yang tidak bisa ditinggalkan yaitu rapat di BNPB dan Kementerian Pertanian,” kata Kapendam II/Swj Kolonel Arh Saptarendra dalam rilisnya diterima Jumat, (15/3).

Baca Juga: Aksi Prajurit Kodam IV/Diponegoro Evakuasi Korban Banjir di Semarang

Kapendam mengisahkan, Shabilla yang merupakan lulusan SMK jurusan mesin itu telah mengikuti seleksi 2 kali untuk menjadi prajurit TNI AD.

“Meski pernah gagal, berkah usaha yang gigih ditambah doa dan restu orang tua dia berhasil lulus seleksi dan mewujudkan cita-citanya menjadi abdi negara yaitu prajurit TNI AD. Ayahnya bekerja serabutan, jadi kuli bangunan dan gembala sapi di kampungnya, sedangkan ibunya hanya ibu rumah tangga,” jelas Kapendam.

Baca Juga: Bahas Sejumlah Isu Strategis, Prabowo Bertemu Menlu Selandia Baru

Sementara itu, Shabilla menyampaikan motivasinya menjadi prajurit untuk membanggakan orang tuanya.

“Kami berasal dari keluarga yang sederhana dan berhasil menjadi keluarga abdi negara. Karena tentara itu, gigih, tangguh dan pemberani. Sejak SD saya aktif organisasi supaya nanti terbiasa apabila ingin jadi tentara, seperti kepramukaan jadi bekal untuk daftar tentara dan saya sejak usia 18 tahun. Saya terus memperbaiki kekurangan dan berlatih, alhamdulillah setelah mendaftar 2 kali saya lolos,” kata Shabilla. (rr)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER