Jakarta, IDM- Menhan Prabowo menerima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Ceko untuk Republik Indonesia, Jaroslav Doleček, di Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Jakarta, Kamis (21/10).
Pada kunjungannya kali ini, dibicarakan mengenai upaya peningkatan hubungan kerjasama bilateral yang saling menguntungkan bagi kedua negara khususnya di bidang alat utama sistem persenjataan (alutsista), RI memiliki prospek pasar dan daya saing cukup baik. Misalnya, PT Pindad (Persero) yang telah mumpuni dalam merancang dan membuat kendaraan tempur, persenjataan, dan amunisi.
Adapun kerja sama bidang pertahanan antara Indonesia dan Ceko telah diperkuat dengan telah ditandatanganinya dokumen perjanjian kerja sama bidang pertahanan kedua negara, yakni Agreement between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the Czech Republic on Cooperation Activities in the Field of Defence pada 21 November 2006 di Jakarta, dan telah diratifikasi pada tahun 2013.
Bidang pertahanan menjadi target pencapaian selanjutnya bagi Indonesia dan Ceko setelah berhasil mendapat tren positif dari hasil kerjasama ekonomi bilateral kedua negara.Terlebih menurut pandangan RI, Ceko saat ini menjadi negara yang juga berperan penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan Eropa Tengah.
Turut hadir mendampingi Menhan Prabowo Dirjen Strahan Kemhan RI Mayjen TNI Dr. rer. pol. Rodon Pedrason, M.A., Kabaranahan Kemhan RI Marsda TNI Yusuf Jauhari, M.Eng., Dirjen Renhan Kemhan Mayjen TNI Budi Prijono, ST, M.M, CfrA,. (NHN)
