Kamis, 2 Mei 2024

Bawa Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina, Pesawat Hercules TNI AU Berhasil Mendarat di Mesir

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Sebanyak 2 unit pesawat Hercules TNI Angkatan Udara (TNI AU) yang membawa bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Palestina berhasil mendarat di tujuan akhir, Bandara El Arish, Mesir pada Senin (6/11).

Melansir keterangan TNI AU, Selasa (7/11) dijelaskan, pesawat Hercules yang pertama kali mendarat di Mesir adalah pesawat Hercules C-130 dengan tail number A-1327. Pesawat itu berasal dari Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Tidak lama berselang, pada pukul 10.30 waktu setempat, pesawat Hercules kedua dengan tail number A-1328 yang dioperasionalkan oleh Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang menyusul tiba di Mesir.

Baca Juga: Inggris Tawarkan Super Hercules C130Js, Airbus A400M, dan Satelit Pertahanan ke Indonesia

“Setelah mendarat, proses bongkar muatan bantuan kemanusiaan dilakukan dengan seksama, dan bantuan ini disambut oleh Dubes RI untuk Mesir. Bantuan yang diberikan Indonesia menunjukkan solidaritas dan dukungan kuat Indonesia untuk rakyat Palestina,” tulis TNI AU dikutip dari keterangan foto dalam instagram @militer.udara.

Kedua pesawat TNI AU itu harus menempuh rute penerbangan yang cukup panjang untuk akhirnya tiba di Mesir. Diawali dengan penerbangan dari Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada Sabtu (4/11), Hercules C-130 TNI AU kemudian melakukan transit di sejumlah negara untuk melakukan isi ulang bahan bakar dan bermalam.

Kru pesawat C-130 Hercules
Kru pesawat C-130 Hercules yang berhasil menerbangkan bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Palestina. (Foto: Dok. Instagram @militer.udara)

Pesawat Hercules A-1327 dan A-1328 menempuh rute penerbangan Jakarta – Aceh – Yangon (Myanmar) – New Delhi (India) – Abu Dhabi (Persatuan Emirat Arab) – Jeddah (Arab Saudi) – El Arish (Mesir).

Baca Juga: Pesan Danlanud Atang Sendjaja kepada Jajaran Personel: Jaga Netralitas TNI di Pemilu 2024

Bantuan tersebut kemudian diserahkan oleh Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Pahala Nugraha Mansury yang mewakili pemerintah RI kepada perwakilan Bulan Sabit Merah Mesir.

“Terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang sudah menunjukkan solidaritasnya kepada masyarakat Palestina, mengumpulkan bantuan yang baru saja sampai di Bandara El Arish dan akan diserahkan ke Egyptian Red Crescent untuk dibawa ke perlintasan masuk ke wilayah Gaza,” ujar Pahala Nugraha dikutip dari laman Sekretariat Kabinet.

Selain menggunakan pesawat TNI AU, Indonesia juga mengerahkan satu pesawat Airbus A-330 untuk mengangkut puluhan ton bantuan. Pesawat Airbus itu menempuh rute penerbangan yang berbeda untuk sampai di Mesir dan memulai penerbangannya dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Senin (6/11) dini hari untuk langsung terbang menuju El Arish.

Baca Juga: Panglima TNI Lepas 215 Prajurit Satgas Kizi Konga MINUSCA ke Afrika Tengah

Sebagai informasi, bantuan kemanusiaan Indonesia hanya bisa dikirim hingga El Arish, lantaran Indonesia tidak bisa menyalurkan bantuan langsung ke wilayah Gaza. Tercatat hanya tiga pihak yang diizinkan Israel untuk membawa bantuan masuk, yaitu Bulan Sabit Merah Mesir; Palang Merah Internasional (ICRC); dan badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengurusi pengungsi UNRWA.

Selain itu, secara geografis, wilayah El Arish merupakan wilayah yang paling dekat dengan pintu Rafah dan menjadi satu-satunya akses keluar masuk termasuk evakuasi dari Palestina ke Mesir. (yas)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER