Senin, 6 Mei 2024

Pembelian Pesawat Tempur F-15 EX Menunggu Keputusan Akhir Pemerintah Indonesia

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat atau Secretary Of Defense Lloyd J. Austin III di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (21/11).

Dalam konferensi pers yang dilakukan, Menhan Prabowo menjelaskan jika pertemuan kedua Menteri Pertahanan tersebut merupakan kali keempat dalam dua tahun terakhir ini.

Saat disinggung mengenai pembelian pesawat tempur generasi 4,5 dari Amerika Serikat F-15 EX, Menhan Prabowo menyebut jika saat ini masih menunggu keputusan akhir dari pemerintah.

Pembelian Pesawat Tempur F-15 EX Menunggu Keputusan Akhir Pemerintah Indonesia
(IDM/Tim Media Prabowo Subianto)

“Negosiasi masih terus berlanjut. Saya pikir sekarang tergantung dari keputusan akhir pemerintah,” jelas Menhan Prabowo.

Karena prioritas utama pemerintah saat ini, lanjut Menhan Prabowo adalah mengendalikan pandemi Covid-19 dan bersiap untuk menghadapi dampak kondisi ketahanan pangan di Indonesia dan efek inflasi yang disebabkan kenaikan harga energi di seluruh dunia.

“Dampak perang Ukraina sangat nyata dan semua peringatan dari lembaga internasional, dari bank dunia IMF, ADB, dan peringatan tentang situasi iklim tahun depan dapat memengaruhi produksi pangan kita,” terang Menhan Prabowo.

Itulah yang menurutnya menjadi faktor pertimbangan dalam pengambilan keputusan akhir Pemerintah Indonesia. Sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Menhan Prabowo mengatakan jika dirinya telah menghitung dan merancang program bersama dengan Amerika Serikat.

“Kami telah merancang program bersama dengan mitra Amerika Serikat di bidang industri yang kami percayai,” ungkap Menhan Prabowo.

Menhan Prabowo percaya dan telah mendapatkan banyak saran dari pihak yang memiliki kompetensi bahwa paket keuangan pembelian masih terjangkau.

Baca: Setelah Bertemu Menhan China, Menhan Prabowo Kini Bertemu Menhan Amerika

“Karena sistem ini, adalah sistem yang akan kita gunakan untuk 25 sampai 35 tahun ke depan. Kami juga menyertakan perihal kerja sama dengan industri pertahanan nasional seperti PTDI, GMF, dan pihak-pihak terkait lainnya,” jelas Menhan Prabowo.

Sementara itu, Menhan Austin menyebut, Amerika Serikat mendukung komitmen Indonesia dalam memodernisasi Alutsista Indonesia dan pihaknya akan mendukung berbagai upaya untuk mencapai hal tersebut. (nhn)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER