Jumat, 3 Mei 2024

Panglima TNI Buka Rapat Pimpinan TNI 2021

BACA JUGA

JAKARTA (IDM) – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. membuka  Rapat Pimpinan TNI Tahun 2021 di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (16/2/2021), dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Rapim diikuti 333 peserta dari TNI AD, TNI AL, dan TNI AU. 

Rapat Pimpinan TNI 2021 mengangkat tema ‘TNI Kuat, Solid, Profesional, Dicintai Rakyat Siap Mendukung Percepatan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi serta Menjaga Persatuan Kesatuan Bangsa Demi Keutuhan NKRI’. Acara digelar hybrid—bertatap muka langsung dan secara virtual dengan peserta di seluruh Indonesia.

Mengawali sambutannya, Panglima TNI menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh prajurit TNI di mana pun berada. Mereka yang bertugas baik di daerah perbatasan, daerah rawan konflik, maupun beberapa daerah yang terkena musibah bencana alam, serta garda terdepan dalam memerangi COVID-19.

“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh prajurit yang ditugaskan di wilayah perbatasan seperti Indonesia-PNG. Wilayah rawan yang saat ini menjadi perhatian kita semua seperti di wilayah Papua, Intan Jaya khususnya adalah di titik-titik komando taktis Sugapa, Hitadipa, Titigi, Mamba, dan yang lainnya,” ungkapnya melalui keterangan pers.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu TNI terlibat sangat intens dalam berbagai peristiwa yang menjadi sorotan publik, seperti penanggulangan kelompok bersenjata di Papua, distribusi Vaksin COVID-19, jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ-182, bencana alam gempa bumi di Mamuju (Sulawesi Barat), banjir di Kalimantan, serta tanah longsor di berbagai daerah lainnya. 

“Hal ini menunjukkan bahwa seluruh prajurit TNI beserta seluruh alutsistanya siap dan siaga hadir di tengah-tengah masyarakat. Untuk itu, saya apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada prajurit yang rela untuk melaksanakan tugas demi stabilitas keamanan di NKRI,” kata Panglima TNI.

Rapat Pimpinan TNI tahun 2021 juga membahas beberapa isu strategis yang terjadi seperti perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) yang telah melahirkan ‘senjata sosial baru’ yaitu internet, siber dan media sosial yang harus menjadi perhatian bersama. “Kekuatan medsos telah menggulirkan kerusuhan di beberapa negara seperti Eropa, Amerika Serikat, Myanmar dan Thailand,” ucapnya.

Menurut Panglima TNI, kekuatan internet dan medsos telah digunakan untuk menyebarkan faham radikalisme dan terorisme. Dunia maya telah menjadi domain untuk perekrutan generasi radikal dan teroris yang juga memanfaatkan media sosial untuk propaganda-propagandanya.

Rapat Pimpinan TNI Tahun 2021 merupakan kesempatan untuk melakukan refleksi atas pelaksanaan tugas pokok TNI ke depan. “Dinamika lingkungan strategis harus dihadapi dengan perhitungan yang cermat dan terukur agar dapat menjadi keuntungan bagi kepentingan nasional,” tutup Panglima TNI.

Pada kesempatan Rapat Pimpinan TNI Tahun 2021 kali ini hadir pula beberapa narasumber di antaranya Menhan RI Prabowo Subianto, Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, dan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo. [wan]

Panglima TNI Buka Rapat Pimpinan TNI 2021
/DOK PUSPEN TNI

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER