Sabtu, 4 Mei 2024

TNI AL Luncurkan Dua Kapal Tunda Baru untuk Koarmada III, Produksi Dalam Negeri

BACA JUGA

Jakarta, IDM – TNI AL kembali meluncurkan tug boat atau kapal tunda produksi dalam negeri sebanyak dua buah untuk ditempatkan di Komando Armada (Koarmada) III.

Peluncuran dua kapal tunda bernama TD Umsini dan TD Irau tersebut dipimpin oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakil KSAL) Laksamana Madya Ahmadi Heri Purwono di dermaga PT Noahtu Shipyard, Tanjung Priok, Jakarta, Senin (21/8).

Heri mengungkapkan, penambahan tug boat ini bertujuan memperkuat pangkalan di tiga armada yang dimiliki oleh TNI AL, salah satunya di wilayah Sorong, Papua Barat Daya.

Baca Juga: KSAD Minta Prajuritnya Waspada Menyusul Rencana Wapres Berkantor di Papua

Terlebih, saat ini pembangunan untuk penambahan KRI, seperti kapal jenis angkut tank hingga bantu rumah sakit dan patroli semakin banyak sehingga kebutuhan pengadaan tug boat krusial untuk membantu kapal-kapal tersebut sandar.

“Kapal-kapal kita semakin besar (jumlahnya). Kalau sandar sendiri di daerah-daerah rawan angin dan arus, untuk mempercepat itu, dibutuhkan tug boat,” kata Heri.

Koarmada III
(IDM/Faisal Ramadhan)

Ia mengungkapkan, dua tug boat yang dibangun galangan PT Noahtu Shipyard ini berlangsung selama sembilan bulan dan menghabiskan anggaran sekitar Rp167 miliar, pun hampir seluruh komponen pembuatannya berasal dari dalam negeri.

“Dua kapal ini dibuat dari kandungan dalam negeri semua, kecuali mesin karena kita belum bisa. Saya kira yang belum (masih impor), alat-alat berupa komputer dan mesin dari Jepang,” ungkap Heri.

Baca Juga: Jelang Latma Garuda Shield 2023, Prajurit Yonif Raider 515 Kostrad Ikuti Penataran Menembak Javelin

TD Umsini dan TD Irau mampu mendorong kapal dengan berat 5.000 ton. Kedua tug boat yang memiliki panjang 30 meter, lebar 12 meter, dan tinggi 5,10 meter ini mampu melaju hingga 12 knot dengan endurance sampai lima hari.

Kapal yang mampu mengakomodasi 10 personel ini juga memiliki kemampuan Bollard Pull 35 ton, pemindahan kapal dan escorting services menggunakan winch di haluan dan buritan, dilengkapi sistem propulsi Azimuth Stern Drive sehingga kapal dapat bermanuver 360 derajat di tempat.

Kedua tug boat ini juga dapat berfungsi sebagai kapal search and rescue (SAR) karena dilengkapi External Fire Fighting System dengan Independent Engine Drive kapasitas 640 m3 per jam yang mampu menjangkau 90 meter untuk penanggulangan kebakaran di laut dan pelabuhan. (at)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER