Jumat, 3 Mei 2024

KSAD Dianugerahi Gelar Adat Tertinggi Suku Dayak

BACA JUGA

IDM – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dianugerahi gelar adat tertinggi suku Dayak, “Mantir Hai Penambahan.” Gelar ini langsung diberikan Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) saat kunjungan Dudung di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) Sabtu, (16/7).

“Mantir Hai Penambahan memiliki arti seseorang yang gagah berani, disegani, Arif Bijaksana, ahli strategi dan mampu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran yang juga hadir menyambut KSAD dan rombongan.

Menurutnya penghargaan ini diberikan karena masyarakat suku Dayak sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan terhadap komitmen Dudung dalam menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa, kerukunan antar umat beragama serta mampu menjaga keberagaman suku bangsa di Indonesia.

(Dok Dispenad)

Selain gelar adat, Dudung juga disambut tradisi Potong Pantan yaitu ungkapan selamat datang di Bumi Pancasila, Bumi Tambun Bungai dengan harapan supaya para tamu yang memotong pantan akan selalu mendapat perlindungan dari Sang Pencipta Alam Semesta atau Yang Maha Kuasa.

“Saya sebagai Kepala Staf Angkatan Darat, sangat senang dan bersyukur bisa hadir di sini, dan merupakan suatu kehormatan bagi saya dianugerahi gelar adat tertinggi dari Dewan Adat Dayak serta masyarakat di Kalimantan Tengah ini. Penganugerahan gelar ini bukan saja suatu kehormatan tetapi juga amanah yang harus dipertanggungjawabkan,”
kata Dudung.

Penganugerahan adat ini merupakan yang ketujuh untuk KSAD, sebelumnya
Dudung juga dinobatan gelar Naijuf Tanin Anin Manas dari Raja Sombai di Kupang, NTT, Rabu, (18/5) lalu. (rr)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER