Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) untuk pertama kalinya sepakat untuk memasok delapan M60 AVLB (Armored Vehicle Launched Bridges) ke Ukraina dalam bantuan pertahanan terbaru senilai US$400.
Peluncur roket HIMARS buatan Amerika Serikat (AS) merupakan salah satu persenjataan yang efektif untuk mengangkal serangan udara Rusia terhadap Ukraina. Oleh karena itu, negara-negara di kawasan Asia Pasifik mempertimbangkan untuk membeli sistem persenjataan tersebut, untuk menghadapi dinamika ancaman yang terus berkembang.
Presiden Rusia Vladimir Putin perintahkan untuk memperkuat pertahanan di perbatasan setelah rentetan drone atau pesawat nirawak melesat jauh dan menghantam wilayah yang hanya berjarak 100 km dari Ibu Kota Moskow.
Pesawat nirawak merupakan salah satu kunci penting bagi Rusia dalam agresi militer di Ukraina, salah satunya Orlan-10, yang suku cadang utamanya berasal dari barat. Memasuki tahun kedua konflik, nyatanya Rusia mengandalkan komponen dari negara asing untuk mempertahankan kemampuan militernya.
Rusia mengklaim telah menghancurkan total 8.042 tank tempur milik pasukan Ukraina selama satu tahun invasi berlangsung. Operasi khusus, sebutan Rusia untuk invasi ilegal, disebut semakin kuat dilakukan di beberapa wilayah aneksasi seperti Donetsk dan Kherson.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyambut proposal Cina untuk gencatan senjata dengan Rusia. Ia pun ingin bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping terkait rencana perdamaian tersebut.
Majelis umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyetujui resolusi tidak mengikat yang menyerukan Rusia untuk mengakhiri konfliknya di Ukraina sekaligus menarik kembali seluruh pasukannya. Resolusi ini menjadi pesan tegas untuk dari PBB seiring dengan sanksi yang terus ditambah terhadap Rusia.
Invasi di Ukraina yang telah terjadi selama satu tahun, membuat Rusia mulai kekurangan persenjataan dan infanteri militer. Hal ini ditunjukkan dengan keputusan Pemerintah Putin untuk kembali mengerahkan kendaraan tempur (ranpur) era Uni Soviet.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa negaranya menangguhkan partisipasi dalam perjanjian New START yang membatasi persenjataan nuklir strategis termasuk jumlah hulu ledak jarak jauh serta kapal selam bersenjata nuklir kedua belah pihak.
Menlu Amerika Serikat (AS) Antony Blinken peringatkan Menlu Cina Wang Yi untuk tidak memberikan bantuan material ke Rusia yang melakukan invasi di Ukraina. Blinken menjelaskan akan ada konsekuensi yang harus diterima oleh Cina, atau negara yang memutuskan untuk membantu Rusia.
Rusia telah mengubah taktik serangan udaranya untuk mengelabui pertahanan udara Ukraina dengan menggunakan decoy missiles atau rudal umpan yang tidak memiliki hulu ledak. Rudal umpan ini digunakan agar sistem pertahanan udara Ukraina terus menembak target palsu hingga menghabiskan sumber daya vital.
Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Llyod Austin bersama NATO menjanjikan untuk mengirim lebih banyak senjata, amunisi dan tank ke Ukraina. Sementara itu, Ukraina masih menginginkan bantuan jet tempur dari sekutu.
Ukraina menilai mantan Perdana Menteri Italia Silvio telah menyebarkan propaganda Pro-Rusia. Hal ini dinilai setelah Silvio mengatakan bahwa semua hal yang harus dilakukan Zelensky dalam menghadapi perang di Ukraina adalah dengan berhenti menyerang wilayah yang didukung separatis Rusia.
Rusia telah melakukan serangan baru terhadap infrastruktur energi di beberapa titik di Ukraina pada Jumat (10/2). Serangan rudal ini sebabkan pemadaman listrik dan semakin mendorong Ukraina untuk mendapatkam bantuan tambahan dari negara sekutu.
Bantuan negara-negara barat terhadap Ukraina terus mengalir dalam pertempuran yang telah berlangsung selama hampir satu tahun. Seruan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky agar bantuan diperbanyak ini membuat Belanda bersama Denmark dan Jerman memutuskan untuk pasok 100 Tank Leopard 1A5 ke medan tempur