Kamis, 25 April 2024

Belanda, Denmark dan Jerman akan Pasok 100 Tank Leopard 1A5 ke Ukraina

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Bantuan negara-negara barat terhadap Ukraina terus mengalir dalam pertempuran yang telah berlangsung selama hampir satu tahun. Seruan dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky agar bantuan diperbanyak ini membuat Belanda bersama Denmark dan Jerman memutuskan untuk pasok 100 Tank Leopard 1A5 ke medan tempur.

Dilansir dari AP, Kamis (9/2), dalam sebuah pernyataan bersama, keputusan ketiga negara ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung Ukraina menahan agresi Rusia. Sekitar 100 unit Leopard 1A5 akan diperbarui langsung dari stok industri Jerman yang tersedia.

“Ini akan secara signifikan meningkatkan potensi militer Ukraina untuk memulihkan integritas teritorial mereka yang dilanggar. Pengiriman akan dilakukan dalam beberapa bulan mendatang, mencakup dukungan logistik dan pelatihan,” ujar pernyataan bersama tersebut.

Pengiriman pertama Tank Leopard 1A5 dijadwalkan berlangsung di pertengahan tahun ini. Sebanyak 20-25 tank ini akan dikirim ke Ukraina, sementara sisanya akan dikirim pada tahun depan. Pernyataan bersama itu juga menegaskan kembali bahwa upaya memasok tank Leopard 1A5 ini terbuka dan dapat dilakukan oleh lebih banyak negara. Atas inisiatif tersebut, Belgia telah menyampaikan minat awalnya untuk ikut berpartisipasi.

Baca: Rusia Peringatkan Konsekuensi Jika Inggris Kirim Jet Tempur ke Ukraina

Leopard 1A5 merupakan pembaruan dari tank Leopard 1 yang mulai digunakan Angkatan Bersenjata Jerman pada tahun 1965. Sementara Leopard 1A5 diproduksi tahun 1980-an. Tank ini dilengkapi senjata utama 105 mm dengan total berat 40 ton. Kelemahan dari Leopard 1A5 yang mampu memuat empat orang ini adalah lapis baja tergolong tipis menurut standar modern. Oleh karena itu, Leopard 2 dikembangkan sebagai versi lebih canggih dengan perlindungan lapis baja tambahan dan senjata utama yang lebih besar. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Panglima TNI Pimpin Serah Terima Jabatan KSAU

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyerahkan bendera panji Swa Bhuwana Paksa kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang baru Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Upacara serah terima jabatan (sertijab) tersebut berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (5/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER