Selasa, 14 Mei 2024

Ukraina Menilai Mantan PM Italia Sebarkan Propaganda Rusia

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Ukraina menilai mantan Perdana Menteri Italia Silvio telah menyebarkan propaganda Pro-Rusia. Hal ini dinilai setelah Silvio mengatakan bahwa semua hal yang harus dilakukan Zelensky dalam menghadapi perang di Ukraina adalah dengan berhenti menyerang wilayah yang didukung separatis Rusia.

Dilansir dari Euronews, Selasa (14/2), Juru bicara Kementrian Luar Negeri Ukraina Oleg Nikolenko mengatakan “Pada saat yang sama, politisi Italia harus memahami bahwa dengan menyebarkan propaganda Rusia dia mendorong Rusia untuk melanjutkan kejahatannya terhadap Ukraina dan karena itu memikul tanggung jawab politik dan moral.”

Nikolenko melontarkan tanggapan tersebut karena Berlusconi menyebut Ukraina bisa saja menghentikan perang dengan Rusia jika mereka tidak terus menyerang kelompok separatis Donetsk dan Lugansk di provinsi Donbass, Ukraina Timur. Lebih lanjut, ia menilai bahwa Berlusconi mencoba menunjukkan kesetiaan kepada diktator Rusia.

Sementara itu, Pemerintah Italia dengan sigap menanggapi komentar Berlusconi dengan menjelaskan bahwa “Itala memberikan dukungan tegas dan meyakinkan kepada Ukraina.” Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani juga menegaskan dukungan yang erat terhadap Ukraina. “Selalu mendukung kemerdekaan Ukraina, di sisi Eropa, NATO dan Barat. Di semua tempat kami akan terus memberikan suara dengan sekutu,” ujar Tajani melalui Twitter.

Baca: Selandia Baru Pensiunkan C-130H(NZ) Hercules

Ini bukan pertama kalinya komentar Berlusconi membuat pemerintah Italia harus mengeluarkan klarifikasi. Bulan lalu, Berlusconi mengkritik strategi invasi Kremlin, menyarankan Rusia seharusnya fokus mengelilingi ibu kota Kyiv dan bukan menyebar. (bp)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER