Jakarta, IDM – Presiden Vladimir Putin memperingatkan bahwa Rusia dapat menggunakan segala cara untuk mempertahankan diri jika kedaulatan atau integritas wilayahnya terancam, termasuk senjata nuklir.
Dilansir dari Reuters, Kamis (6/6), hal itu diungkapkan Putin saat melakukan pertemuan dengan para jurnalis media internasional di St Petersburg. Ketika ditanya tentang risiko perang nuklir di Ukraina, Putin menegaskan doktrin keamanan Rusia mengizinkan penggunaan senjata tersebut untuk mempertahankan kedaulatan.
Baca Juga: Putin Peringatkan Konsekuensi Jika Negara-negara Barat Pasok Senjata ke Ukraina
Ia pun menyebut negara-negara Barat telah berulang kali menuduh Rusia melakukan serangan nuklir. Menurutnya, tuduhan itu tidak mendasar dan justru sebaliknya, Amerika Serikat (AS) yang telah menggunakan senjata nuklir melawan Jepang dalam Perang Dunia II.
“Kami mempunyai doktrin nuklir, lihat apa yang tertulis di dalamnya. Jika tindakan seseorang mengancam kedaulatan dan integritas wilayah kami, kami dapat menggunakan segala cara yang kami miliki. Hal ini tidak boleh dianggap enteng,” katanya.
Lebih dari dua tahun usai berperang dengan Ukraina, Putin semakin sering berbicara tentang risiko konflik global. Sementara, negara-negara Barat terus berkerja sama untuk membantu pasukan Ukraina.
Baca Juga: UNICEF: 90 Persen Anak-anak Gaza Tidak Mendapatkan Nutrisi yang Cukup
Kendati demikian, menurut Putin, pemerintahan AS membantu Ukraina bukan atas dasar murni kepedulian. Tetapi semua itu dilakukan demi menjaga citra terpuji dan ‘kehebatan’ negara itu di dunia internasional.
“Tak seorang pun di AS tertarik pada Ukraina, mereka tertarik pada kehebatan AS, yang berjuang bukan untuk Ukraina dan rakyat Ukraina, tapi untuk kehebatannya sendiri,” imbuhnya. (bp)