Jakarta, IDM – Senin, (6/1/2025) program pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi digelar. Total ada 26 provinsi di Indonesia dari Aceh hingga Papua yang sudah mencanangkan program ini. TNI sendiri sudah mengerahkan 351 Kodim, 14 Lantamal, 41 Lanud di seluruh Indonesia untuk program ini. Jumlah ini disiapkan sesuai daerah sasaran prioritas yang ditentukan pemerintah.
Lalu seperti apakah tugas pokok dari TNI terkait program ini?
Baca Juga: TNI: Tiap Tahun Pendatang dari PNG Terus Meningkat, Lewat Jalur Tikus
Kepada awak media di Jakarta, Selasa, (7/1) Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Hariyanto mengatakan tugas TNI mencakup tiga aspek utama yaitu menyediakan fasilitas logistik, Operasionalisasi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan monitoring dan evaluasi.
Ia menjelaskan fasilitasi logistik dimaksudkan untuk mendukung distribusi bahan makanan ke wilayah-wilayah sasaran, termasuk daerah terpencil.
Sementara itu untuk SPPG dilibatkan melalui Kodim, Lantamal dan Lanud. “TNI akan menyediakan lahan untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) guna mempersiapkan makanan bergizi yang akan dibagikan ke sekolah-sekolah dan ibu hamil,” jelas Hariyanto.
Baca Juga: Diikuti Perwira TNI AU, Wingdik 300/Tek Gelar Pendidikan Suspa Teknik Pesawat Terbang
Terkait monitoring dan evaluasi, Hariyanto juga memastikan personel TNI juga akan membantu memastikan program ini berjalan lancar sesuai target pemerintah.
“TNI berkomitmen penuh untuk mendukung keberhasilan program ini, sebagai wujud pengabdian kepada rakyat dalam memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesehatan masyarakat,” tutup Hariyanto. (rr)