Tambah Kekuatan Pasukan, Tim Dalpur Denmatra 2 Kopasgat dan US AFSOC Gelar Infiltrasi Udara

Jakarta, IDM – Tim Pengendali Tempur (Dalpur) Denmatra 2 Kopasgat bekerja sama dengan personel US Air Force Special Operations Command (US AFSOC) melakukan infiltrasi udara di wilayah musuh.

Kegiatan ini menjadi bagian yang penting dalam sebuah operasi militer karena dapat mendukung pergerakan pasukan serta memperbesar kekuatan. Dengan demikian, penyerangan terhadap musuh dapat dilakukan secara lebih efektif. Infiltrasi udara kali ini dilakukan dengan mengerahkan pesawat Hercules dengan callsign Grim 71 milik US AFSOC.

Demikian skenario infiltrasi udara yang menjadi salah satu materi dalam Joint Combined Exercise Training (JCET) Teak Spear Iron 2023. Latihan bersama (Latma) ini diikuti oleh pasukan khusus angkatan udara Indonesia dan Amerika Serikat (AS).

Kopasgat
Interaksi personel Kopasgat TNI AU dan US AFSOC sebelum melakukan infiltrasi udara. (Foto: Dok. @kopasgat_tniau)

Selain mengasah kemampuan dalam melakukan infiltrasi udara, pada kesempatan yang sama para personel Yonko 464 Kopasgat TNI AU dan US AFSOC juga dapat melatih kemampuan terjun. Pasalnya, mereka juga melakukan penerjunan statik melalui ramp door yang dipandu oleh tim Dalpur Denmatra 2.

“Ditemani oleh jumping master dari US AFSOC, jumping master Denmatra 2 Kopagat dapat menimba ilmu, taktik dan teknik penerjunan statik melalui ramp door. Ini merupakan pengalaman yang berharga,” demikian dikutip dari akun instagram Kopasgat TNI AU, @kopasgat_tniau, Senin (6/2).

Baca: KSAL kepada Arsenal: Tingkatkan Kesiapan Operasional Alutsista dan Satuan Operasi

Sebelum melakukan infiltrasi udara, pasukan khusus kedua negara telah terlebih dahulu melakukan sesi latihan Military Free Fall (MFF) dan Static Line (SL) pada Jumat (3/2) lalu dengan mengerahkan pesawat C-130 milik US AFSOC dan Lanud Abdulrachman Saleh, Malang dijadikan sebagai drop zone.

Secara umum, para personel yang terlibat dalam latihan ini dapat saling bertukar dan berbagi pengetahuan, pengalaman, teknik serta taktik seperti tactical combat casually care, jungle tactical, high angle rescue, vertical wind tunnel, military free fall, dan air ground to integration. (yas)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Membawa Penumpang Arus Balik dari Surabaya, KRI Banjarmasin Tiba di Jakarta

Sejumlah pemudik yang mengikuti program arus balik gratis naik KRI Banjarmasin-592 telah tiba di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta, (7/4). Kapal perang tersebut berlayar dari Surabaya dan sempat singgah di Semarang, sebelum akhirnya bersandar di Jakarta.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

TNI AD Kirim 450 Prajurit ke Papua Selatan

Ratusan Personel Lanud Adi Soemarmo Naik Pangkat

Sebanyak 639 Personel di Papua Naik Pangkat

Populer