Jakarta, IDM – Presiden Vladimir Putin memuji kerja sama militer ‘teknologi canggih’ antara Rusia dan Cina. Menurutnya, kerja sama itu sangat penting dilakukan untuk menjamin keamanan strategis kedua negara.
Dilansir dari Reuters, Kamis (9/11), pernyataan itu Putin sampaikan saat pertemuan bersama Menhan Rusia Sergei Shoigu dan Wakil Ketua Komisi Militer Pusat Cina, Jenderal Zhang Youxia di Rusia.
Baca Juga:ย Pertama Kali, Myanmar-Rusia Gelar Latma Maritim
โKerja sama teknis militer di bidang teknologi tinggi adalah yang utama. Senjata modern tentunya akan menjamin keamanan strategis Rusia dan Republik Rakyat Cina,” kata Putin.
Rusia dan Cina mendeklarasikan kemitraan โtanpa batasโ pada Februari tahun lalu, ketika Putin mengunjungi Beijing beberapa hari sebelum dimulainya ‘operasi khusus’ di Ukraina. Putin juga menilai Amerika Serikat (AS) telah memicu ketegangan di Asia dengan membentuk aliansi militer AUKUS bersama Australia, dan Inggris.
โKami melihat semua ini, dan bersama teman-teman kami, termasuk Cina, kami menyikapinya dengan tenang, hati-hati, dan memperkuat kemampuan pertahanan kami seperti melalui latihan gabungan angkatan laut dan udara,โ jelas Putin.
Baca Juga:ย AS Lakukan Serangan Udara Terhadap Gudang Senjata IRGC di Suriah Timur
Sementara, Zhang mengatakan bahwa Cina menghormati Rusia karena kemampuannya menghadapi sanksi ketat yang dijatuhkan Barat. Ia pun menegaskan komitmen untuk lebih memperkuat kerja sama militer bilateral.
โFederasi Rusia di bawah kepemimpinan Anda dengan tegas menghadapi sanksi Barat, yang menunjukkan bahwa tidak ada kesulitan yang dapat melemahkan Anda dan Rusia. Untuk ini, pihak Cina menyatakan rasa hormatnya kepada Anda,” kata Zhang. (bp)