Jakarta, IDM โ Direktur Utama (Dirut) PT Pindad Persero, Abraham Mose mengatakan Panser Pandur II 8X8 FSV, alutsista baru yang diserahkan kepada TNI beberapa waktu lalu akan dirakit dengan spesifikasi khusus disesuaikan dengan kebutuhan TNI Angkatan Darat.
Perakitan ini katanya sesuai dengan Transfer of Teknologi (ToT) yang diberikan perusahaan Czechoslovak Group (CSG).
Baca Juga: Keunikan Meriam Gunung Armed, Bisa Dipisah Jadi 8 Bagian
“Spesifikasi khusus yang dimaksud adalah IFV Pandur II 8×8 disesuaikan dengan kebutuhan dan doktrin tempur TNI AD yang mencakup kemampuan mobilitas taktis dan tempur sesuai dengan medan operasi Indonesia,” kata Abraham dihubungi, Rabu, (9/10).
Ia mencontohkan seperti kemampuan amfibi yang memungkinkan kendaraan dapat melintasi medan sungai dan rawa-rawa.
Baca Juga: Mengenal Bolkow 105, Helikopter Tempur TNI AD Gesit dan Lincah Bermanuver
“Nanti ada juga sistem persenjataan unmanned turret dengan efektivitas daya tembak yang tinggi, sistem command & control yang terintegrasi, dan dilengkapi oleh laser warning system serta gun shot detection untuk mendukung operasi,” kata Abraham.
Untuk diketahui saat ini Panser Pandur memiliki senjata utama kaliber 30 mm, dapat dilengkapi SM 7,62 coaxial dan dilengkapi persenjataan teknologi modern yang memiliki kemampuan Advanced Gun & Sights Stabilization, Hunter Killer Capability yang terintergrasi dengan Smoke Grenade Launchers serta Laser Warning System. (rr)