Israel Tolak Gencatan Senjata, Tuntut Pembebasan Sandera

Jakarta, IDM – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak seruan untuk melakukan gencatan senjata di Gaza. Ia menuntut Hamas untuk mengembalikan lebih dari 240 sandera yang ditahan sejak 7 Oktober lalu.

“Tidak akan ada gencatan senjata tanpa kembalinya para sandera. Hal ini harus dihilangkan sepenuhnya dari leksikon,” kata Netanyahu melansir Reuters, Senin (6/11).

Baca Juga:ย Mengenal Doktrin Teritorial Terbaru TNI AD

โ€œKami akan terus melanjutkannya sampai kami mengalahkan mereka. Kami tidak punya alternatif lain,โ€ tambahnya.

Pasukan militer Israel telah mengerahkan pasukan darat, udara dan angkatan laut untuk menggempur Gaza dan memperdalam serangannya ke jalur pantai. Tujuannya untuk menghancurkan infrastruktur dan para petinggi Hamas.

Baca Juga:ย Putin: Sebagian Senjata dari Barat untuk Ukraina Berakhir di Tangan Taliban

Sebelumnya, para Menlu dari Qatar, Arab Saudi, Mesir, Yordania dan Uni Emirat Arab telah bertemu dengan Menlu Amerika Serikat (AS) Antony Blinken di Amman, Yordania dan mendesaknya untuk membujuk Israel agar menyetujui gencatan senjata.

Sementara, Blinken menilai gencatan senjata akan memungkinkan Hamas untuk menambah kekuatannya. Namun, Blinken menyarankan Israel menyetujui jeda di lokasi tertentu untuk mendistribusikan bantuan ke Gaza. (bp)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer