Jakarta, IDM – Rusia berencana untuk mengevakuasi sekitar 9.000 anak-anak yang tinggal di wilayah perbatasan. Hal itu dilakukan karena khawatir terkena serangan udara dari Ukraina.
Baca Juga:ย Korut Diyakini Kirim 7000 Kontainer Amunisi ke Rusia
Dilansir dari Tass, laman media Rusia, Rabu (20/3), Gubernur wilayah Belgorod Vyacheslev Gladkov, mengatakan bahwa ribuan anak-anak itu akan dipindahkan lebih dalam ke timur, menjauhi perbatasan Ukraina.
โSejumlah besar desa sudah dievakuasi hari ini. Kami berencana mengevakuasi sekitar 9.000 anak dari Belgorod, distrik Shebekinsky, dan distrik Grayvoronsky. Pada 22 Maret, 1.200 anak akan dikirim ke Penza, Tambov, dan Kaluga. Selanjutnya yaitu wilayah Stavropol,” kata Gladkov.
Baca Juga:ย Armenia dan Azerbaijan Terancam Kembali Perang
Ia melaporkan, sekitar 16 orang tewas dan 98 luka-luka selama seminggu terakhir akibat serangan Ukraina di wilayah Belgorod. Rencana itu pun muncul usai Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan ia ingin menciptakan zona penyangga untuk membantu melindungi wilayah perbatasan dari serangan jarak jauh Ukraina. (bp)