Selasa, 20 Mei 2025

Bukan Sekedar Lelucon, Lumba-lumba yang Dipersenjatai Itu Benar-benar Ada

Jakarta, IDM – Bukan sekedar lelucon belaka, beberapa negara ternyata punya program untuk memanfaatkan hewan air seperti lumba-lumba, paus, anjing laut hingga beluga (paus putih) untuk membantu angkatan laut mereka.

Dilansir dari detik Minggu, (1/10) sejak era perang Vietnam, Angkatan Laut Amerika Serikat sudah melatih hewan ini untuk mencari objek di bawah air dan patroli mengelilingi area terlarang di laut. Berdasarkan data terbaru, AS memiliki sekitar 70 lumba-lumba dan 30 singa laut yang menjaga lokasi militer strategis.

Baca Juga:ย Kembali Kerahkan Pesawat Cassa 212, TNI AU Gelar TMC Tahap Kelima

Sementara itu, di bulan Januari tahun 2022, media Daily Mail melaporkan bahwa unit tempur angkatan laut Hamas di Palestina mengklaim telah menangkap seekor lumba-lumba musuh di laut. Menurut pernyataannya lumba-lumba ini adalah mata-mata Israel. Hewan cerdas ini dipersenjatai dengan senjata, yang mampu “membunuh” pejuang Hamas.

Lumba-lumba bersenjata
Penampakan pasukan lumba-lumba Rusia dalam tangkapan foto satelit. (Foto: dok. Maxar Technologies).

Dilaporkan pula lumba-lumba itu ditemukan dengan “perangkat pengintai” termasuk remote control, kamera dan senjata seperti tombak.

Terbaru, untuk menghadapi serangan Ukraina, Rusia juga mengerahkan lumba-lumba yang telah dilatih secara militer untuk melindungi salah satu pangkalan angkatan lautnya di Laut Hitam.

Baca Juga:ย Spesifikasi Helikopter Anti-Kapal Selam โ€œPantherโ€ yang diterbangkan KSAL

Pertahanan unik ini terungkap berkat foto satelit yang ditangkap oleh perusahaan teknologi antariksa Maxar, dan dianalisa oleh U.S. Naval Institute, seperti dikutip dari detik.

Citra satelit itu diduga memperlihatkan dua kandang lumba-lumba di pintu masuk pelabuhan Sevastopol, markas armada angkatan laut Rusia di Laut Hitam. Lumba-lumba tersebut kemungkinan ditempatkan untuk mengawasi jika ada penyelam yang mencoba menyusup ke pangkalan Rusia. (rr)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer