Jakarta, IDM โย Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah mengizinkan Ukraina untuk menggunakan rudal jarak jauh ATACMS, untuk melakukan ‘serangan terbatas’ ke teritorial Rusia.
Dilansir dari Reuters, Senin (18/11), hal itu diungkapkan oleh dua pejabat senior AS dan seorang narasumber sumber lainnya. Keputusan itu disebut sebagai respons terhadap pengerahan pasukan darat Korea Utara (Korut) untuk membantu Rusia berperang.
Baca Juga:ย Gusur Jutaan Warga Palestina, HRW Sebut Israel Lakukan Kejahatan Perang
Dalam pernyataan terpisah, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyoroti pemberitaan tentang keputusan tersebut. Ia menuturkan, serangan rudal yang akan ‘berbicara’.
“Saat ini, banyak pembicaraan di media tentang kami yang menerima izin untuk melakukan tindakan tertentu. Namun, serangan tidak dilakukan dengan kata-kata. Hal-hal seperti itu tidak diumumkan. Rudal yang akan berbicara,” katanya melansir President.gov.ua.
Sebelumnya, AS menentang Ukraina menggunakan ATACMS, yang mampu menjangkau 300 kilometer, untuk menyerang teritorial Rusia. Sebab, penggunaan rudal dengan akurasi presisi itu dikhawatirkan dapat memicu serangan balasan Rusia. (bp)