Jakarta, IDM โย Hubungan antara Rusia dan Cina sangat penting untuk menjaga stabilitas global. Hal itu disampaikan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin kepada Presiden Cina Xi Jinping melalui pertemuan secara daring pada Selasa (21/1).
“Kami bersama-sama memperjuangkan pembangunan tatanan dunia multipolar yang lebih adil, dan berupaya memastikan keamanan yang tak terpisahkan di kawasan Eurasia dan di dunia secara keseluruhan. Dapat dikatakan bahwa hubungan kebijakan luar negeri, kerja sama Rusia dan Cina secara objektif memainkan peran penting dalam menstabilkan hubungan internasional,” kata Putin melansir Kremlin.ru, laman kepresidenan Rusia, Selasa (21/1).
Baca Juga:ย Gencatan Senjata, Hamas Bebaskan Tiga Tahanan Israel
Pertemuan daring itu dilakukan usai Donald Trump dilantik sebagai presiden Amerika Serikat ke-47. Dalam pertemuan itu, Putin juga mengusulkan untuk lebih mengembangkan kemitraan strategis antara kedua negara.
Putin menyapa Xi sebagai “sahabat karib” dan mengatakan bahwa ia ingin menguraikan “rencana baru untuk pengembangan kemitraan komprehensif Rusia-Cina dan kerja sama strategis.”
Baca Juga: Hamas Sebut Pertukaran Tawanan akan Kembali Dilakukan Pada Pekan Ini
“Kami membangun hubungan kami atas dasar persahabatan, rasa saling percaya dan dukungan, kesetaraan dan saling menguntungkan. Hubungan ini bersifat mandiri, tidak bergantung pada faktor politik dalam negeri dan situasi global saat ini,” imbuh Putin.
Putin pun mencatat bahwa, selama beberapa tahun terakhir, kedua negara telah meningkatkan kerja sama secara signifikan di berbagai bidang termasuk keamanan dan energi. Ia mengklaim, Rusia menempati posisi pertama selaku pemasok gas alam ke Cina. (bp)