Kamis, 2 Mei 2024

Ketimpangan Distribusi Dokter di Indonesia, Rektor UGM: Perlu Peran TNI

BACA JUGA

Jakarta, IDM – Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Ova Emilia mengungkapkan, pendistribusian tenaga dokter di Indonesia masih timpang. Dia menilai, TNI dapat berperan membantu penempatan dokter di daerah terpencil dan perbatasan.

Hal tersebut disampaikan Ova pascapelantikan 123 dokter baru dari FKK-MK UGM di Yogyakarta, Rabu (12/10). Dikarenakan pendistribusian tenaga dokter di Indonesia belum terselesaikan dengan baik, peran dari TNI sangat penting mencapai daerah yang sulit dijangkau untuk orang sipil.

“Kerja sama dengan TNI sangat bagus untuk memenuhi jumlah dokter yang timpang ini,” kata Ova, dikutip dari laman resmi UGM, Kamis (13/10).

Menanggapi permasalahan tersebut, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menuturkan tiap tahun pihaknya memperbanyak jumlah dokter spesialis di rumah sakit yang dikelola oleh TNI.

Adanya penambahan dokter spesialis tersebut, diharapkan bisa meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di masyarakat.

“Tahun ini, kami menambah 30 orang dokter di luar format yang normal untuk memenuhi rumah sakit sekitar 120-an, agar ada dokter spesialis bisa turun ke tingkat yang lebih bawah,” ujar Andika. (at)

BERITA TERBARU

INFRAME

Peringatan HUT ke-72 Kopassus

Upacara peringatan HUT ke-72 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) berlangsung di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta, Selasa (30/4).

EDISI TERBARU

sidebar
ads-custom-5

POPULER