Sebanyak 11 Pati TNl AL Terima Brevet Kehormatan Penerbangan Angkatan Laut

Jakarta, IDM – Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksamana Muda menyematkan brevet kehormatan penerbangan TNl AL kepada 11 perwira tinggi (pati) di Sidoarjo, Kamis (31/10).

Kadispen Puspenerbal Kolonel Laut (KH) Rohman Arif dalam keterangannya, menjelaskan ke-11 pati TNI AL Penerima brevet kehormatan tersebut ialah Pangkoarmada RI Laksamana Madya, Danpushidrosal Laksamana Madya Budi Purwanto, Irjenal Laksamana Muda Hardiko, Koorsahli KSAL Laksamana Muda Syufenri, Asintel KSAL Laksamana Muda Akmal.

Baca Juga: Kunker ke Merauke, Pangkoopsudnas Kunjungi Lanud Dma dan Satuan Radar 244

“Kemudian, Aspers KSAL Laksamana Muda Rony, Aslog KSAL Laksamana Muda Eko Sunarjanto, Aspotmar KSAL Mayjen (Mar) Hermanto, Askomlek KSAL Laksamana Muda Tri Harsono, Dankoar Mayjen (Mar) Endi Supardi dan Danseskoal Laksamana Muda Fauzi,” ungkap Rohman.

Puspenerbal
(Foto: Dok. Dispen Puspenerbal)

Sebelum penyematan brevet, ke-11 pejabat penerima brevet terlebih dahulu melaksnakan penerbangan dengan menggunakan tiga heli TNl AL antikapal selam jenis AS565 MBe Phanter (HS 1310, HS 1311 dan HS 1303). Setelah landing di Apron Baseops Lanudal Juanda, para pejabat menjalani tradisi penyematan brevet.

Baca Juga: Sebanyak 15 Perwira TNI AL Lulus Pendidikan Hidrografi Bidang Survei Laut

“Brevet kehormatan penerbangan TNl AL sendiri, merupakan simbol pengakuan terhadap profesionalisme prajurit penerbangan dan sebagai bentuk apresiasi bagi personel di luar Puspenerbal baik militer maupun sipil yang telah berjasa memberikan kontribusi positif bagi kemajuan organisasi,” jelas Rohman. (at)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Membawa Penumpang Arus Balik dari Surabaya, KRI Banjarmasin Tiba di Jakarta

Sejumlah pemudik yang mengikuti program arus balik gratis naik KRI Banjarmasin-592 telah tiba di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta, (7/4). Kapal perang tersebut berlayar dari Surabaya dan sempat singgah di Semarang, sebelum akhirnya bersandar di Jakarta.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer