Jakarta, IDM โ TNI AL akan menggelar makan bergizi gratis untuk anak-anak di 10 titik wilayah Indonesia. Rencana kegiatan tersebut baru dimulai pada pekan depan, yakni Senin (13/1).
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama I.M Wira Hady, menjelaskan pelaksanaan makan bergizi gratis di 10 titik tersebut ditetapkan berdasarkan hasil rapat oleh Dinas Potensi Maritim TNI AL (Dispotmaral), pada Senin (6/1) kemarin.
“Akan dilaksanakan (kegiatan) makan bergizi gratis di 10 titik di masing-masing Satuan Komando Wilayah (Satkowil) dan Satuan Non-komando Wilayah (Satnonkowil)” ungkap Wira saat dihubungi Indonesia Defense Magazine, Jakarta, Selasa (7/1).
Baca Juga: TNI Didik 2.000 Personel di Akmil dan Pussenif untuk Sarjana Penggerak Pembangunan
Adapun 10 titik untuk program makan bergizi gratis diselenggarakan oleh Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI , Makassar, Sulawesi Selatan; Lanal Malang, Jawa Timur; Lanal Biak, Papua; Sekolah Staf Komando Angkatan Laut (Seskoal)
Kemudian, Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar); Brigif 1 Marinir; Brigif 2 Marinir; Brigif 4 Marinir; Resimen Bantu Tempur (Menbapur) 2 Marinir; dan Batalyon Infanteri (Yonif) 8 Marinir.
Wira menyebutkan ke depannya titik pelaksanaan makan bergizi gratis diharapkan terus berkembang, sesuai target yang diungkapkan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali, yaitu sebanyak 96 titik.
Baca Juga: Kowal Ciptakan Inovasi โAntasenaโ, Sistem Pengawasan Maritim Berbasis AI
“Harapannya, tentunya bisa berkembang sesuai target yang disampaikan sebanyak 96. Tentunya tidak bisa secara langsung, tapi dilakukan secara bertahap,” ujarnya.
Sebelumnya, Ali mengatakan pada pelaksanaan perdana makan bergizi gratis, TNI AL menyiapkan 10 titik di wilayah Indonesia. Namun, dalam perkembangannya dia berharap TNI AL mampu memperluas cakupan hingga 18 titik.
“Untuk mendukung makan siang bergizi, itu yang sudah siap ini 10 titik, tapi kita targetnya 18 titik bahkan kalau nanti didukung anggaran yang cukup, kita bisa sampai dengan 96 titik,” kata Ali, di Jakarta, Jumat (3/1) lalu.
Baca Juga: Bertemu Menhan Jepang, Pangkostrad Ingin Kembangkan Kerja Sama Pertahanan
Ali menyoroti ketersediaan anggaran agar dapat memaksimalkan seluruh markas TNI AL di Indonesia untuk membangun dapur umum makan bergizi gratis.
“Markas-markas yang ada dari Sabang sampai Merauke sebenarnya bisa digunakan apabila anggarannya cukup untuk membangun dapur. Tapi tempat sudah kita siapkan. Tapi untuk dapur lapangan kita juga bisa menyiapkan secara mobile yang dimiliki oleh Batalyon Bekpal-nya Marinir,” jelasnya.
Program makan bergizi gratis yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto, resmiย dimulai pada Senin (6/1) kemarin dengan rencana penyebaran ke 190 titik di 26 provinsi. Makan bergizi gratis ini akan dilakukan setiap hari dan menyasar semua jenjang pendidikan, mulai dari TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA. (at)