Sabtu, 19 April 2025

Hindari Wajib Militer, Ratusan Warga Myanmar Ingin Pindah Negara

Jakarta, IDM – Ratusan warga Myanmar khususnya generasi muda berbondong-bondong untuk melarikan diri ke luar negeri usai junta Myanmar menerapkan wajib militer pada beberapa waktu lalu.

Sebagian warga yakin bahwa jalan terbaik untuk menyelamatkan diri adalah pergi ke negara lain. Mereka menilai, perintah wajib militer tidaklah masuk akal karena hanya akan memperburuk perang saudara di Myanmar.

Baca Juga:ย Melalui Kelompok Tentara Bayaran, Rusia Perluas Pengaruh ke Libya

“Tidak masuk akal jika harus bertugas di militer pada saat ini, karena kita tidak memerangi penjajah asing. Kita saling berperang. Jika kita bertugas di militer, kita akan berkontribusi terhadap kekejaman mereka,” kata Robert (24) melansir BBC, Rabu (28/2).

Ratusan warga dilaporkan sudah berkerumun di kantor imigrasi untuk mengantri mengurus visa. Bahkan, beberapa warga disebut mengalami luka-luka akibat saling berdesakan.

Para ahli menilai eksodus generasi muda ini dapat menimbulkan masalah sosial dan semakin meningkatkan ketidakstabilan Myanmar. Sekalipun junta Myanmar berhasil menambah jumlah pasukan, akan ada masalah baru terkait merosotnya moral pasukan.

Baca Juga:ย Konflik di Gaza Memburuk, Israel Gagal Penuhi Perintah Mahkamah Internasional

Selain itu, fenomena eksodus juga akan dirasakan oleh negara-negara tetangga Myanmar. Dampaknya, beberapa negara seperti Thailand, India, Cina, dan Bangladesh kemungkinan akan memperketat pengawasan di perbatasan.

โ€œBanyak pemuda yang menghindari wajib militer tidak punya pilihan selain melarikan diri ke negara-negara tetangga, sehingga memperburuk krisis kemanusiaan di kawasan. Hal ini dapat mengakibatkan meningkatnya rasa frustrasi di Thailand, India, Cina, dan Bangladesh,โ€ kata Jason Tower, direktur program Burma di Institut Perdamaian Amerika Serikat. (bp)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Upacara Pelepasan Satgas Kontingen Garuda UNIFIL 2025

Personel Satgas Garuda UNIFIL mengikuti upacara Pelepasan Satgas TNI Kontingen Garuda UNIFIL 2025 di Lapangan Prima, Mabes TNI, Jakarta, (9/4). Para personel tampil dalam formasi lengkap dengan perlengkapan tempur, dan mengenakan baret biru muda.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer