Selasa, 20 Mei 2025

Armenia Sebut Azerbaijan Telah Melakukan Pembersihan Etnis di Nagorno-Karabakh

Jakarta, IDM โ€“ Armenia mengatakan kepada Mahkamah Internasional atau ICJ bahwa Azerbaijan telah ‘menyelesaikan pembersihan etnis’ di Nagorno-Karabakh, sejak operasi militer pada akhir tahun lalu.

Berbicara di depan ICJ, perwakilan Armenia Yeghishe Kirakosyan melaporkan kasus diskriminasi dan pembersihan etnis yang dilakukan oleh negara tetangganya tersebut. Ia menyebut Azerbaijan telah menghapus semua jejak kehadiran etnis Armenia di wilayah yang diperebutkan keduanya.

Baca Juga:ย Argentina Beli 24 Pesawat Tempur F-16 dari Denmark

“Setelah mengancam akan melakukan hal itu selama bertahun-tahun, Azerbaijan telah menyelesaikan pembersihan etnis di wilayah tersebut,” kata Kirakosyan melansir Al Jazeera, Rabu (17/4).

Kedua negara itu telah memperebutkan wilayah Nagorno-Karabakh selama tiga dekade sejak runtuhnya Uni Soviet. Wilayah itu diakui secara internasional sebagai bagian dari Azerbaijan tetapi sebagian besar penduduknya merupakan etnis Armenia, yang mengklaim wilayah itu milik leluhur mereka.

Sementara, Azerbaijan pada September tahun lalu mengklaim berhasil merebut kembali wilayah itu melalui operasi militer. Sehingga, mendorong sebagian besar etnis Armenia melarikan diri kembali ke Armenia.

Baca Juga:ย Berupaya Tambah Pasukan, Ukraina Sahkan Aturan Wajib Militer Baru

Meskipun pihak Azerbaijan menyebut tidak pernah memaksa etnis Armenia untuk pergi, tetapi Yerevan membantah pernyataan tersebut. Ia mengungkapkan, justru mereka telah melakukan pembersihan etnis secara sistematis.

“Azerbaijan sekarang mengkonsolidasikan (pengendaliannya atas Nagorno-Karabakh) dengan secara sistematis menghapus semua jejak kehadiran etnis Armenia, termasuk warisan budaya dan agama Armenia,” ujar Yerevan. (bp)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer