Latihan Operasi Survei dan Pemetaan Hidro-Oseanografi, KRI Spica-934 Skenario Penanggulangan Bencana Alam

Jakarta, IDM โ€“ Pushidrosal menggelar gladi lapangan latihan operasi survei dan pemetaan hidro-oseanografi (latopssurta hidros) 2025, di Teluk Jakarta, Jumat (23/5) yang melibatkan KRI Spica-934 dan unit survei-7.

Sebelumnya, latihan operasi survei dan pemetaan hidro-oseanografi telah melalui gladi posko selama empat hari, yakni 19-22 Mei di Markas Komando Pushidrosal, Ancol, Jakarta. Sedangkan pada geladi lapangan ini bakal berlangsung selama lima hari, 23-27 Mei di Teluk Jakarta.

Wakil Komandan Pushidrosal Laksamana Muda Bambang Irawan, mengatakan keterlibatan KRI Spica-934 dan unit survei-7 menjadi wujud sinergi antara unsur laut dan darat untuk mendukung latihan operasi survei yang efektif.

Baca Juga: Letda Febiarta dan Juandito, Dua Perwira TNI AL Lulus Akademi Angkatan Laut AS

“Gladi lapangan ini tahap penting untuk menguji seluruh perencanaan, integrasi peralatan, interoperabilitas serta kedisiplinan prosedur operasi, khususnya pada operasionalisasi rencana keterlibatan Pushidrosal di bidang penanggulangan bencana alam,” kata Bambang, dikutip dari keterangan Dispen Pushidrosal, Senin (26/5).

Selama gladi lapangan, Bambang menekankan para prajuritnya untuk mengutamalan keamanan diri, materiil, data selama pelayaran dan pelaksanaan survei.

“Laksanakan setiap tahapan sesuai prosedur tetap yang berlaku, dengan penuh disiplin, tanggung jawab, dan semangat juang yang tinggi. Manfaatoan kesempatan ini untuk belajar, mengasah kemampuan, dan menumbuhkan jiwa korsa, karena pengalaman di lapangan adalah guru terbaik,” ujarnya.

Bambang menyampaikan, latihan operasi survei dan pemetaan hidro-oseanografi menjadi media pengujian, penilaian, dan evaluasi tugas, peran, kewenangan dan fungsi serta tanggung jawab satuan kerja pelaksana maupun pendukung di jajaran Pushidrosal, mulai dari tingkat perorangan sampai satuan kerja yang terlibat dalam proses penyelenggaraan survei dan pemetaan hidro-oseanografi.

Baca Juga: Amankan Wilayah Perbatasan, Prajurit Marinir Patroli Sektor di Pulau Nipa

Selain itu, ia menuturkan latihan ini juga fokus untuk melatih dan meningkatkan kemampuan, pemahaman, dan penguasaan dalam PPKM pada saat krisis serta mempertahankan dan meningkatkan kesiapan operasional KRI, kapal angkatan laut, dan unit survei Pushidrosal dalam mendukung operasi militer selain perang.

Ia berharap seluruh prajurit yang menjadi peserta latihan, dapat mengimplementasikan ilmu, sistem, metode, inovasi dan terobosan baru bidang latihan ke dalam penyelenggaraan survei dan pemetaan hidro-oseanografi yang sebenarnya pada masa mendatang.

“Diharapkan pelaksanaan latihan ini dapat terlaksana dengan baik dan benar sesuai aturan dan referensi yang ada,” ucap Bambang. (at)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer