Jakarta, IDM – Dalam mendukung kelancaran dan keamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, Kepala Dinas Penerangan (Kadispenad) Brigjen Wahyu Yudhayana mengatakan TNI AD akan mengerahkan 58.120 personel.
“Total 58.120 personel TNI AD disiagakan dan tergelar di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Wahyu saat dihubungi di Jakarta, Selasa (24/12).
Lulusan Akmil 1998 ini menambahkan, TNI AD siap membantu Polri dalam PAM (Pos Pengamanan) Nataru 2024-2025 dengan menempatkan personel di titik-titik strategis seperti gereja, terminal, stasiun, bandara, pelabuhan, dan pusat keramaian.
Baca Juga: Danlanud Sultan Hasanuddin: Sanksi Pemecatan untuk Personel yang Terlibat LGBT
Penempatan personel di lokasi strategis, lanjutnya, merupakan upaya menjamin keamanan bagi masyarakat yang akan beribadah. TNI AD bersama Polri dan instansi terkait juga telah mempersiapkan langkah antisipasi untuk mengatasi potensi gangguan keamanan.
“Kami bersama jajaran memberikan keyakinan bahwa Nataru kali ini akan berlangsung dengan damai, aman, tertib, dan khidmat. Silahkan masyarakat merayakan, kami yang akan amankan,” ujarnya.
Namun, ia mengimbau kepada masyarakat Indonesia tetap berhati-hati dan menjaga ketertiban serta hindari tindakan yang dapat memicu konflik. Selain itu, ia juga menganjurkan untuk tidak berkendara dalam keadaan lelah, tetap mematuhi aturan lalu lintas dan waspada terhadap perubahan cuaca.
Baca Juga: Bantu Pelayanan Nataru 2024/2025, TNI AL Siapkan 5 KRI
“Juga bantu aparat untuk menjaga kondusifitas wilayah dengan tidak menyebar hoaks, provokasi, baik di medsos maupun dunia nyata,” pesan Kadispenad.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama Kapolri Jenderal Sigit Listyo meninjau Pelabuhan Merak, Banten pada Selasa pagi. Peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat selama libur Nataru dapat berjalan dengan optimal.
“Dalam hal ini TNI menyiapkan personel di seluruh wilayah Indonesia dengan jumlah 80 ribu lebih personel yang digelar di setiap Kodam,” terang Panglima TNI.
Baca Juga: Ikuti Latker FCSMBC, Sepuluh Bintara TNI AU Pelajari Sistem Kontrol Penerbangan Pesawat Boeing 737
Pihaknya juga telah menyiapkan beberapa moda transportasi seperti ambulans, mobil derek, 5 KRI, pesawat Boeing 737, Hercules, Cassa, CN serta helikopter.
“Kita juga menyiapkan pasukan reaksi cepat penanggulangan bencana apabila terjadi bencana di wilayah-wilayah, kita sudah siap dan juga kita siapkan pasukan apabila terjadi ancaman-ancaman yang mungkin timbul,” ucap Panglima TNI. (nhn)