Jakarta, IDM โย Salah satu upaya mendorong pertumbuhan ekonomi 8 persen yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto perlu dilakukan secara kolektif. Salah satu sektor yang bisa menopang rencana tersebut adalah industri pertahanan.
Dalam gelaran Vietnam Defence Expo yang berlangsung di Hanoi, Vietnam sejak tanggal 20-22 Desember 2024 ini, salah satu industri pertahanan swasta nasional ikut serta. Adalah PT Sari Bahari yang menampilkan produk berupa bom tajam dan latih mulai dari P-100P, P-250P, P-500P, P-100L, P-250L, P-500L, P-100M, BNL-125, BNL-250, BNM-250 dan lain sebagainya.
Beberapa produksi bom tersebut juga dipakai oleh TNI Angkatan Udara untuk armada Sukhoi Su-27/30 dan peluncur roket yang sukses diuji coba pada pesawat T-50 milik TNI AU.
Baca Juga:ย Pesan Dankopasgat untuk Jajaran Satbravo 90: Tingkatkan Profesionalisme dan Kesiapsiagaan Satuan
Selain itu, dalam kurun 2023 lalu, bom latih P-100 Practice telah diekspor dan digunakan oleh Angkatan Udara Vietnam. Total ada sebanyak 500 unit bom latih yang telah dikirim ke Vietnam.
Direktur PT Sari Bahari, Putra Egam, mengatakan dirinya mengapresiasi pemerintah dalam proses pelaksanaan pameran di Vietnam Defence Expo 2024. Dengan turut berpartisipasinya industri pertahanan, ungkapnya, berpotensi membuka pasar yang lebih luas.
โKami mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah dan Kementerian Pertahann selama pameran di Vietnam sehingga industri pertahanan juga bisa berkontribusi terhadap target pencapaian pertumbuhan ekonomi,โ ujar Putra dalam rilis yang diterima pada Minggu (22/12).
Baca Juga:ย PP Pordasi Beri Dukungan Kuda Berkualitas Tinggi untuk Pussenkav
Turut hadir dalam acara tersebut di antaranya Kepala Bakamla Laksdya TNI Irvansyah, Sesditjen Pothan Kemhan Brigjen TNI Heri Pribadi dan Atase Pertahanan RI di Vietnam, Kolonel Laut (P) Jerry H. Manuhutu.
Vietnam Defence Expo kali ini diikuti oleh sekitar 250 perusahaan alutsista internasional. Termasuk pabrikan senjata asal Amerika, China, Russia, dan lainnya. Selama 3 hari pelaksanaannya pameran ini menyedot ribuan pengunjung. (nhn)