Jakarta, IDM – Filipina dan Vietnam menggelar latihan gabungan Pasukan Penjaga Pantai untuk pertama kalinya di Teluk Manila, yang sejalan dengan komitmen kedua negara untuk meningkatkan kerja sama maritim.
Kapal Penjaga Pantai Vietnam, CSB 8002 yang membawa 80 awak akan berada di Manila selama lima hari hingga 9 Agustus 2024. Menurut Juru Bicara Penjaga Pantai Filipina, Laksamana Muda Armando Balilo, keduanya akan melakukan latihan SAR, pencegahan kebakaran dan ledakan.
Baca Juga: Pertama Kali, Filipina dan Jepang Gelar Latihan Maritim di Laut Cina Selatan
“Akan ada kunjungan fasilitas di National Coast Watch Center (NCWC) dan Laboratorium Marine Science Investigation Force (MSIF), serta tur kapal di atas kapal patroli lepas pantai sepanjang 83 meter, BRP Gabriela Silang (OPV-8301),” ungkapnya melansir Facebook Philippine Coast Guard, Senin (5/8).
“(Kemudian) pelaksanaan pelatihan SAR, pencegahan kebakaran dan ledakan, serta latihan lintas di perairan sekitar Teluk Manila. CSB 8002 akan meninggalkan perairan Filipina setelah pengarahan dan evaluasi menyeluruh atas inisiatif gabungan,” tambahnya.
Baca Juga: Konfirmasi Kedatangan F-16, Presiden Ukraina: Babak Baru Bagi Angkatan Udara
Latihan tersebut merupakan yang pertama antara keduanya, yang masing-masing memiliki klaim atas beberapa bagian Laut Cina Selatan dan pernah terlibat konflik dengan penjaga pantai Cina di perairan yang disengketakan tersebut.
Pada 30 Januari 2024, Penjaga Pantai kedua negara itu menandatangani nota kesepahaman usai Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. mengunjungi Hanoi. Kesepakatan itu berupa membentuk Komite Penjaga Pantai Gabungan dan membangun mekanisme komunikasi hotline. (bp)