Jakarta, IDM โย Militer Cina memamerkan sepasang robot berbentuk anjing ketika latihan gabungan dengan Kamboja pada beberapa waktu lalu. Robot itu diklaim dapat sangat meningkatkan efisiensi tempur sekaligus mengurangi resiko korban jiwa.
Dilansir dari Global Times, Kamis (30/5), dalam latihan Golden Dragon 2024, Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (The Chinese People’s Liberation Army/PLA) mengerahkan robot berbobot 15 kilogram, yang dilengkapi dengan sistem penginderaan super lebar 4D.
Baca Juga:ย Meski Gagal, Presiden Korut Komitmen akan Kembali Luncurkan Satelit Pengintai Militer
Robot itu disebut mampu bermanuver seperti bergerak maju dan mundur; melompat dan berjongkok; hingga menghindari rintangan dengan cepat sekaligus mencapai target yang ditetapkan.
Robot lainnya, yang berukuran lebih dari 50 kilogram, dilengkapi dengan senapan QBZ-95 di punggungnya untuk melakukan misi penyerangan bersenjata.
Baca Juga:ย Usai Kirim Balon Berisikan Sampah ke Korsel, Korut Luncurkan 10 Rudal Balistik
โMereka dapat menggantikan rekan satu tim kami, melakukan pengintaian dan serangan. Mereka telah menjadi anggota baru dalam operasi perkotaan kami,โ kata Chen Wei, personel PLA yang berpartisipasi dalam latihan tersebut. (bp)