Jakarta, IDM – Kementerian Pertahanan Suriah menyebut Israel telah meluncurkan serangan udara ke Bandara Aleppo beberapa waktu lalu. Serangan itu menghancurkan landasan pacu tetapi tidak ada laporan korban jiwa.
“Israel melancarkan serangan udara dari arah Laut Mediterania menargetkan Bandara Internasional Aleppo pada pukul 04.30 pagi. Agresi tersebut menyebabkan kerusakan material pada landasan pacu bandara dan membuatnya tidak dapat digunakan lagi,” kata otoritas militer Suriah melansir AP, Selasa (29/8).
Baca Juga: Swedia Mendakwa Warga Negaranya yang Bekerja untuk Badan Intelijen Rusia
Sementara, terdapat dua sumber intelijen yang menduga serangan itu ditargetkan ke depot amunisi bawah tanah yangdikelola Iran, tepat di bawah kompleks bandara militer Nairab yang berdekatan dengan Bandara Aleppo.
Pihak intelijen itu menyebut Bandara Nairab sering digunakan untuk pengiriman senjata Iran. Serta telah berulang kali menjadi sasaran Israel di tahun ini, termasuk dua serangan pada bulan Maret yang juga membuat bandara tersebut tidak dapat digunakan.
Baca Juga: Hadapi Dinamika Ancaman, Presiden Korut Serukan Peningkatan Angkatan Laut
Israel telah mengintensifkan serangan terhadap bandara Damaskus dan Aleppo, namun jarang mengakui operasi tersebut. Mereka juga seringkali menargetkan pasukan militer Suriah atau kelompok yang didukung Iran.
Hal itu merupakan upaya Israel untuk mencegah pengiriman senjata dari Iran ke kelompok militan sekutu. Salah satunya Hizbullah Lebanon yang kini menguasai sejumlah wilayah di Suriah timur, selatan, dan barat laut serta di beberapa pinggiran Ibu Kota Damaskus. (bp)