Mortir dengan larasnya yang halus (smoothbore) dan tekanan penembakan lebih rendah (low pressure), tak ayal menempati posisi sebagai senjata bantuan jarak dekat andalan bagi infanteri.
Mahasiswa Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) jurusan Teknik Otomotif Ranpur Sersan Satu (Sertu) Urip Priyono berhasil menciptakan modifikasi laras untuk Mortir 81 MM.
Prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) PR 328 Divif 1 Kostrad menggelar latihan eksersisi Mortir dengan Ransus UTV MV800 4X4 menjadi tunggangan Mortir 81 mm. Latihan ini digelar di Lapangan Yonif Para Raider 328/Dirgahayu, Cilodong, Depok, Rabu (22/2)