Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes bersama Komandan pengamanan perbatasan RDTL Superintendente Policia Letkol Polisi Euclides Belo mengecek secara langsung patok batas negara yang memisahkan Indonesia dengan Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) yang terletak di Nak Tuka, Oepoli, kecamatan Amfoang Timur, kabupaten Kupang.
Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes meminta warga NTT di perbatasan RI-RDTL agar menyerahkan senjata yang masih disimpan bekas perang dari tahun 1974 sampai 1999 di Timor-Timur.
TNI AD dari Korem 161/Wira Sakti menerima 235 senjata rakitan sisa-sisa konflik antara prointegrasi dan prokemerdekaan saat Timor-Timur (sekarang Timor Leste) lepas dari NKRI. Senjata rakitan ini langsung diterima Komandan Korem (Danrem) 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes di Kupang, Rabu, (17/4).
Warga perbatasan RI-Timor Leste dari Atambua, Kabupaten Belu, Timor Leste menyerahkan 1 unit senjata laras panjang aktif jenis M16 A1 kepada TNI AD. Senjata ini langsung diterima Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes.
Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes putra kelahiran Bobonaro, Timor Timur (Timor Leste, sekarang) resmi menjabat sebagai Danrem 161/Wira Sakti menggantikan Brigjen TNI Febriel B. Sikumbang. Upacara peresmian ini dipimpin langsung Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi dalam acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) dan Tradisi Laporan Korps Pejabat Kodam IX/Udayana di Aula Supardi Makodam IX/Udayana, Denpasar, Senin, (19/2/2024).