Jakarta, IDM โย Sebanyak 40 peterjun payung dari Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 2 Marinir melaksanakan latihan penerjunan di Skadron 400 Wing Udara 2 Puspenerbal, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (3/6).
Dikutip dari keterangan Pasmar 2, latihan penerjunan dilakukan dalam rangka menghadapi operasi dan latihan. Komandan Yontaifib 2 Marinir Letkol (Mar) Sandi Varikta mengungkapkan komitmennya untuk menyiapkan para prajurit yang terlatih.
Baca Juga:ย Berlayar Menuju Hawaii, KRI RE Martadinata Bahas Persiapan Desain Latihan Rimpac 2024
“Yontaifb 2 Marinir berkomitmen penuh menyiapkan para prajurit agar senantiasa well trained dan memiliki combat readiness atau kesiapan tempur yang tinggi. Salah satu bentuk latihan yang dilakukan adalah penerjunan free fall,” ujar Sandi, dikutip dari keterangan Pasmar 2.
Penerjunan yang dipimpin langsung oleh Sandi tersebut dilaksanakan dalam dua tahapan (sorty) dengan empat putaran (round) di ketinggian 8000 kaki, menggunakan pesawat Cassa milik Skadron 600 Wing Udara 2 Puspenerbal.
Baca Juga:ย Lanal Tanjung Balai Asahan Ciptakan Inovasi Drone Patroli โAlap-Alapโ
“Selalu berhati-hati dan memperhitungkan setiap perubahan angin dalam melaksanakan setiap kegiatan penerjunan dengan tetap memperhatikan prosedur keamanan (zero accident)” katanya.
Ia juga menyampaikan para peterjun Yontaifib 2 Marinir akan melaksanakan latihan lanjutan dengan diakhiri terjun tempur di malam hari di Sumenep, Madura.
“Nantinya, latihan lanjutan tersebut dikemas dalam latihan Standar Kompetensi Perorangan Lanjutan (SKPL) triwulan II tahun 2024,” tandasnya. (at)