Penerbang Skadron Udara 11 Tingkatkan Kemampuan Air Refueling

Jakarta, IDM โ€“ Sejumlah penerbang tempur Skadron Udara 11 Lanud Sultan Hasanuddin Makassar mengasah kemampuan pengisian bahan bakar di udara (air refueling) pada beberapa waktu lalu.

Latihan tersebut digelar pada siang dan malam hari di langit Makassar dengan melibatkan pesawat tempur Sukhoi Su-27/30 dari Skadron Udara 11. Pesawat lainnya yang dikerahkan berasal dari Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang yaitu pesawat tanker KC-130 Hercules.

Baca Juga:ย KRI Banjarmasin Bawa 119 Taruna Ikuti Latihan Integrasi ke Balikpapan

“Latihan digelar dalam rangka meningkatkan kemampuan para penerbang, baik itu penerbang Sukhoi maupun penerbang KC-130 Hercules, terkait air refueling saat melaksanakan operasi yang jauh dari pangkalan udara,” tulis TNI AU dikutip dari keterangan foto di instagram @militer.udara, Selasa (30/4).

Latihan air refueling
(Foto: Dok. Instagram @militer.udara)

Teknik pengisian bahan bakar di udara ini dilakukan untuk menambah jarak tempuh/jelajah pesawat. Jika seorang penerbang tempur (fighter) memiliki kemampuan air refueling maka ia tidak perlu kembali ke pangkalan udara untuk mengisi bahan bakar di tengah pelaksanaan misi.

Baca Juga: Ini 4 Pesan Panglima untuk Prajurit Kopassus di Puncak HUT ke-72 Kopassus

Air refueling juga menjadi salah satu kemampuan yang harus dikuasai oleh seorang penerbang jet tempur mengingat luasnya wilayah kedaulatan udara Indonesia yang harus dilindungi dan dipertahankan dari segala macam bentuk ancaman. (yas)

Berita Terkait

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Berita Terbaru

Penerbang TNI AL Latihan Kemampuan Terbang Malam Kondisi Minim Cahaya

Skuadron Udara 600 dan 800 Wing Udara 2 Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) menggelar latihan intensif terbang malam untuk memantapkan kualifikasi personel penerbang, Sidoarjo, Kamis (15/5).

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Teknologi

Bagaimana Cara Kerja Rudal Balistik dan Jelajah?

Dalam banyak peperangan modern serangan diawali dengan meluncurkan rudal-rudal jarak jauh. Rudal atau peluru kendali dengan sasaran darat ditujukan untuk menghancurkan fasilitas-fasilitas militer yang vital, misalnya stasiun radar, pangkalan udara, fasilitas komunikasi, pembangkit listrik, depo bahan bakar, dan lain-lain.

Berita Pilihan

Sebanyak 500.000 Warga Gaza Terancam Kelaparan Akibat Blokade Israel

Blokade yang terus dilakukan oleh Israel semakin memperburuk situasi di Gaza dan 500.000 warga Palestina terancam mengalami bencana kelaparan. Hal itu diungkapkan dalam laporan Integrated Food Security Phase Classification (IPC) yang didukung oleh Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).

Baca juga

Populer