Kamis, 24 April 2025

Pembunuhan Aktivis Michelle Tambah Deretan Kebiadaban KST di Papua

Jakarta, IDM – Belum lama ini, tepatnya pada 28 Agustus 2023 lalu, Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua kembali melakukan aksi pembunuhan keji terhadap masyarakat Papua. Kali ini korbannya adalah aktivis kemanusiaan Papua, Michelle Kurisi Doga, yang dibunuh di Distrik Kolowa, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan.

Menanggapi hal tersebut, Danrem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono menuturkan, kejadian tersebut menambah deretan panjang aksi biadab dan kesewenang-wenangan KST kepada masyarakat sipil di tanah Papua. Sepanjang tahun 2022 hingga 2023, tercatat banyak masyarakat sipil telah menjadi korban kebiadaban KST. Antara lain supir, tukang ojek, pedagang, guru, tenaga kesehatan, dan pekerja bangunan, yang dibunuh secara kejam dengan dalih karena menjadi intelijen TNI.

Baca Juga:ย Mengenal Teknik Tempur โ€˜Ambushโ€™ yang Dilakukan Pasukan TNI, Amerika, Jepang, dan Singapura

โ€œKekejaman KST di Papua sudah sangat biadab dan tidak berperikemanusiaan,โ€ kata Danrem dalam keterangannya, Senin (4/9/2023).

Danrem juga secara tegas menyampaikan bahwa Michelle kurisi bukan intelijen TNI. Sebab TNI tidak menggunakan Orang Asli Papua (OAP) maupun pendatang sebagai intelijen. Michelle Kurisi merupakan aktivis kemanusiaan yang selama ini berjuang untuk membantu masyarakat Papua di pengungsian dari rasa ketakutan akibat gangguan keamanan dan intimidasi dari KST Kodap III Nduga.

Baca Juga: Lantamal XIII Jalani Ekspedisi Maritim 2023 Selama Sepekan

โ€œTNI sudah memiliki personel sendiri yang dididik dan disiapkan dengan baik sebagai aparat intelijen, serta mempunyai perlengkapan yang memadai dalam mendukung kegiatan intelijen,โ€ tegasnya. โ€œMichelle juga cucu dari Kepala Suku Silo dan merupakan aktivis perempuan yang begitu peduli akan kedamaian di tanah Papua. Saya mewakili seluruh prajurit Korem 172/PWY mengucapkan turut berduka cita yang mendalam dan mengutuk keras perbuatan keji KST tersebut,โ€ ucap Danrem.

Sementara itu, terkait dengan ancaman KST yang mengatakan akan mengganggu masyarakat di wilayah Kenyam, Danrem menyatakan bahwa TNI siap mengambil tindakan tegas. (rr)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Upacara Pelepasan Satgas Kontingen Garuda UNIFIL 2025

Personel Satgas Garuda UNIFIL mengikuti upacara Pelepasan Satgas TNI Kontingen Garuda UNIFIL 2025 di Lapangan Prima, Mabes TNI, Jakarta, (9/4). Para personel tampil dalam formasi lengkap dengan perlengkapan tempur, dan mengenakan baret biru muda.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer