Marinir Cek Kesiapan Jelang Latma Keris Woomera Bareng Australia

Jakarta, IDM โ€“ย Komandan Brigif 2 Marinir Kolonel (Mar) Arip Supriyadi memimpin pemeriksaan kesiapan prajurit dan material menjelang latihan bersama (latma) Keris Woomera 2024, Sidoarjo, Kamis (17/10).

Dikutip dari keterangan Pasmar 2, Arip memeriksa kelengkapan dan kesiapan seluruh prajurit Marinir yang tergabung dalam satuan tugas (satgas) latma Keris Woomera 2024, mulai dari perlengkapan tempur perorangan hingga senjata.

Kemudian, pemeriksaan naterial pendukung satgas yang turut dalam keadaan siap dan berfungsi normal untuk digunakan dalam latihan, meliputi motor tempel, perahu karet, alat komunikasi, perbekalan logistik, dan juga kendaraan tempur (ranpur).

“Periksa kembali perlengkapan, baik perorangan maupun material yang ada tingkat pleton, kompi maupun batalyon, pastikan perlengkapan tersebut siap untuk melaksanakan latihan,” tegas Arip kepada para prajurit.

Baca Juga:ย Pengamanan Pelantikan Prabowo-Gibran, TNI AL Kerahkan 3.500 Marinir hingga 3 Pesawat

Adapun Keris Woomera 2024 merupakan kegiatan latihan gabungan bersama antara prajurit Korps Marinir dengan Angkatan Bersenjata Australia (ADF) dengan materi integrasi kekuatan (force integration training).

Kemudian, latihan tersebut akan dilanjutkan dengan pendaratan di Pulau Melville Australia serta pendaratan di Pantai Banongan, Situbondo Jawa Timur, pada November 2024 mendatang.

Keris Woomera
(Foto: Dok. Pasmar 2)

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Australia Richard Donald Marles mengungkapkan, Keris Woomera 2024 akan menjadi latihan bilateral terbesar antara Australia-Indonesia.

“Ada 2.000 personel dari pasukan militer Australia dan Indonesia yang akan berlatih bersama,” ujar Marles saat bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Akmil, Magelang, Kamis (28/8) lalu.

Baca Juga:ย Jauh-Jauh Hari, TNI AL Sudah Siapkan 10 KRI untuk Amankan Pelantikan Prabowo-Gibran

Keris Woomera 2024 ini merupakan salah satu pelaksanaan kegiatan regional unggulan Australia kepada 14 negara di kawasan Indo-Pasifik dalam wadah Indo Pacific Endeavour (IPE) 2024.

IPE bertujuan memperkuat hubungan penting yang dimiliki Australia di kawasan Indo-Pasifik dan membangun kemitraan pemerintah secara keseluruhan di seluruh Indo-Pasifik.

Ke-14 negara yang terlibat dalam IPE 2024 ini berdasarkan hubungan diplomatik dan kerja sama pertahanan Australia, meliputi Bangladesh, Brunei Darussalam, Kamboja, India, Indonesia, Laos, Malaysia, Maladewa, Filipina, Singapura, Sri Lanka, Thailand, Timor-Leste, dan Vietnam. (at)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Kapal Perang Fregat Italia ITS Antonio Marceglia Sandar di Jakarta

Kapal perang fregat Italia ITS Antonio Marceglia bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (15/5/). Kedatangan kapal ini merupakan bagian dari kampanye strategis untuk memperkuat kerja sama pertahanan di kawasan Indo-Pasifik, meningkatkan keamanan maritim, serta mendukung pengembangan kapasitas pertahanan.

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer