KRI Wahidin Sudirohusodo-991 Layani Cek Kesehatan Ratusan Masyarakat Vanuatu

Jakarta, IDM โ€“ย KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 menggelar pemeriksaan kesehatan secara gratis untuk ratusan masyarakat di Vanuatu, Minggu (10/11).

Ketua tim kesehatan dari satgas port visit 2024 Letkol Laut (K) dr. Indra Widjayanto mengatakan pelayanan kesehatan tersebut digelar selama dua hari, yakni 10-11 November.

“Dalam pelayanan kesehatan, satgas menggunakan CT (Computed Tomography) scan, salah satu fasilitas unggulan dan modern yang dimiliki oleh KRI Wahidin,” kata Indra, dikutip dari keterangan Dispen Koarmada III, Senin (11/11).

Baca Juga:ย Kopassus Gelar Pendidikan Prajurit Komando Angkatan 109, Longmarch 500 Kilometer

Adapun pelayanan kesehatan meliputi pemeriksaan umum dan pengobatan gigi, pemeriksaan tekanan darah hingga fisik dan keluhan pasien. Indra menyebutkan pengobatan dilakukan sesuai prosedur yang telah ditetapkan oleh satgas.

“Untuk pemeriksaan umum dan pengobatan gigi, masyarakat (melakukan) pendaftaran terlebih dulu,” lanjut Indra.

Pelayanan kesehatan
(Foto: Dok. Dispen Koarmada III)

Sementara itu, kehadiran Menteri Kesehatan Vanuatu John Still Tariqetu yang datang mengunjungi kegiatan tersebut, berkesempatan melakukan pemeriksaan umum dan gigi.

“Terima kasih telah memberikan kesempatan kita bisa berkunjung ke kapal dan diberikan pelayanan kesehatan, maka dari Itu saya mengajak warga Vanuatu untuk berbondong bondong berobat di kapal ini,” ungkapnya.

Baca Juga:ย Sebanyak 24 Personel TNI Terima Penghargaan Usai Bantu Penanggulangan Bencana di Filipina

Menurutnya, pelayanan kesehatan yang dilaksanakan di KRI Wahidin sangat membantu Vanuatu yang terbatas dalam kondisi peralatan rumah sakit.

“Ini juga merupakan kesempatan besar buat kita dengan kondisi peralatan rumah sakit yang terbatas. Warga Vanuatu sangat beruntung sekali dengan adanya pelayanan kesehatan seperti ini sehingga (kami) sangat terbantu,” ucap John.

Pelayanan kesehatan
(Foto: Dok. Dispen Koarmada III)

Vanuatu merupakan salah satu dari keempat negara di Pasifik Selatan yang menjadi tujuan KRI Wahidin untuk membawa misi diplomasi pertahanan dan membawa pesan perdamaian. Keempat negara itu terdiri dari Kepulauan Solomon, Fiji, Vanuatu, dan Papua Nugini.

Baca Juga: Panglima TNI: Kasus Keributan TNI dan Warga di Deli Serdang Karena Geng Motor

KRI Wahidin akan menempuh pelayaran selama 48 hari, yakni dari 9 Oktober-25 November. Misi pelayaran ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan oleh TNI AL, bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan (Kemhan).

Kapal tersebut membawa 141 awak kapal serta 36 personel staf satgas, terdiri dari penyelam, tim pengamanan, dokter umum dan spesialis hingga pelajar dari Papua.

TNI AL juga menggandeng Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dalam hal dukungan penyediaan obat-obatan yang nantinya akan diberikan kepada negara-negara yang dikunjungi. (at)

Berita Terkait

Berita Terbaru

INFRAME

Pemudik Tiba di Semarang dengan Kapal KRI Banjarmasin-592

Semarang, IDM โ€“ Sejumlah pemudik yang menumpang kapal perang KRI Banjarmasin-592 tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, (28/3). Program mudik gratis yang diselenggarakan TNI Angkatan Laut (TNI AL) ini merupakan bentuk pelayanan bagi...

Edisi Terbaru

Subscribe hubungi bagian Sirkulasi
WhatsApp 0811 8868 831
isi form subscribe

Baca juga

Populer