Jakarta, IDM – Komandan Pushidrosal (Danpushidrosal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat secara resmi membuka pertemuan International Hydrographic Organisation (IHO) Capacity Building Sub-Committee (CBSC) ke-20 di Hotel Anvaya Beach Resort, Kuta Bali, Rabu (1/6).
CBSC merupakan salah satu komite di IHO yang menilai dan memantau status survei hidrografi, pemetaan laut dan informasi keselamatan maritim di seluruh dunia secara terus menerus.
Selain itu, CBSC juga membangun kerja sama, termasuk dengan pendanaan lembaga nasional maupun organisasi internasional lainnya. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya hidrografi dalam bentuk penyediaan pendidikan dan pelatihan.
Pertemuan CBSC ke-20 dilaksanakan selama tiga hari, pada 1-3 Juni 2022 yang dipimpin oleh Chairman CSBC Evert Flier (Norwegia) dan Vice Chairman CBSC yakni Lucy Fieldhouse (Inggris), Direktur IHO RADM Luigi Sinapi (Italia), Secretariat CBSC Leonel Manteigas (Portugal) serta dihadiri oleh 45 delegasi dari 24 negara, 2 sekretariat IHO, serta 2 dari pihak industri hidrografi dari seluruh dunia.
Pertemuan tersebut membahas agenda terkait program Capacity Building yang menyesuaikan dengan rencana Strategis IHO 2021-2026, E-Learning Project, Indikator performa dan Sistem Manajemen Capacity Building tidak hanya untuk mendukung keselamatan navigasi dan pelayaran saja. Tetapi memberikan kontribusi, meliputi mitigasi dan penanggulangan bencana.
Nurhidayat mengucapkan terima kasih dan sebuah kehormatan dimana Pushidrosal sebagai salah satu anggota CBSC yang dipercaya menjadi tuan rumah dalam melaksanakan pertemuan CBSC ke-20.
โPertemuan CBSC ke-20 ini yang dilaksanakan di Bali, diharapkan sebagai bagian dari rangkaian beberapa pertemuan yang sejalan dengan program pemerintah, termasuk pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19 dan pertemuan secara tatap muka dapat lebih efektif dan menyelesaikan semua agenda yang sudah direncanakan,” ujar Nurhidayat dikutip dari keterangan resmi Dispenal, Kamis (2/6).
Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengapresiasi kegiatan tersebut, karena peran pushidrosal di kancah internasional yang merupakan salah satu implementasi diplomasi maritim TNI AL. (BFM)