Jakarta, IDM – Asisten Logistik Kepala Staf Angkatan Darat (Aslog KSAD), Mayjen TNI Adisura Firdaus Tarigan mengunjungi Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) XVIII/Kasuari, Senin (10/3). Kedatangan Adisura untuk meninjau sarana dan prasarana serta memastikan pembangunan Yonif TP 805/Ksatria Satya Waninggap (KSW) berjalan sesuai rencana.
Aslog KSAD mengatakan kesiapan sarana dan prasarana di Rindam XVIII/Kasuari sangat penting guna mendukung pembinaan serta pelatihan prajurit di wilayah Papua Barat.
“Rencana pembangunan akan dilaksanakan tahun ini, sementara untuk penganggarannya dan pengerjaannya dari Kementerian Pertahanan,” ujar Adisura dalam rilis yang diterima Selasa (11/3).
Baca Juga: TNI Siagakan 66.714 Prajurit untuk Pengamanan Lebaran 2025
Ia melanjutkan, sesuai dengan peninjauan, kondisi lahan sudah siap dan tidak banyak hambatan.
“Dipastikan tahun ini akan mulai berjalan dan tentunya butuh waktu penyelesaiannya tidak bisa selama setahun karena kebutuhannya banyak sekali,” lanjutnya.
Sementara ini, ungkap Adisura, secara kualitas Rindam XVIII/Kasuari perlu ditingkatkan baik dari fasilitas bangunan maupun alat-alat perkantoran.
“Batalyon 805 dan batalyon-batalyon lainnya sementara saat ini masih dalam proses penyiapan personnel dan perencanaan kebutuhan fasilitasnya,” ungkap Adisura.
Baca Juga: Puslaiklambangjaau Gelar Safety Workshop 2025, Perkuat Budaya Keselamatan di TNI AU
“Sebagai Aslog KSAD, kedatangan kami adalah mengecek secara langsung kondisi sarana prasarana serta alat perlengkapan baik Rindam XVIII/Kasuari maupun Yonif 805 yang baru dibentuk tahun lalu, yang mana fasilitasnya masih terbatas sehingga kita perlu mengetahui secara langsung,” sambungnya.
Yonif TP 805/Ksatria Satya Waninggap adalah bagian dari penguatan satuan tempur di wilayah timur Indonesia. Dibangunnya satuan ini diharapkan mampu meningkatkan pertahanan dan stabilitas keamanan, khususnya di Papua Barat.
Selain meninjau infrastruktur, Adisura juga memberikan motivasi dan menekankan pentingnya kesiapan fisik dan mental dalam menghadapi tantangan tugas di masa mendatang. (nhn)