Jakarta, IDM – KRI Karotang-872 melaksanakan latihan menembak di perairan timur Pulau Lemukutan, Kalimantan Barat, Selasa (18/2). Wilayah ini merupakan perbatasan dengan Natuna dan Laut Cina Selatan.
Kapal patroli cepat 40 meter dari Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII itu latihan menembak dengan meriam Oto Melara 30 mm, Mitraliur 12,7 mm, dan senjata M4 5.56 mm.
Baca Juga: Berkontribusi dalam Pengembangan Bom MK-81 RI Live, Enam Perwira TNI AU Terima Penghargaan
Komandan Satuan Kapal Patroli (Satrol) Lantamal XII Mayor Laut (P) Fa’iq Mumtaz, mengatakan KRI Karotang-872 menggelar latihan menembak saat tengah menjalankan operasi Rakata Jaya 2025, di wilayah Pulau Lemukutan.
“Latihan penembakan bertujuan menjaga dan meningkatkan keahlian prajurit kapal serta menjaga persenjataan yang dimiliki KRI Karotang-872 agar selalu dalam kondisi siap dan prima,” kata Mumtaz, dikutip dari keterangan Dispen Koarmada I, Rabu (19/2).
Adapun KRI Karotang-872 bersama KRI Lepu-861 juga ditugaskan untuk mengikuti Patroli Terkoordinasi Malaysia-Indonesia (Patkor Malindo) 167/25. Sementara Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) melibatkan kapal KD Muhammad Amin F-136 dan KD Jerai-12.
Baca Juga: Lanud Husein Sastranegara Salurkan Ratusan Ribu Paket MBG di Wilayah Bandung
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada I Kolonel Laut (P) Yoni Nova Kusumawan, saat dihubungi Indonesia Defense Magazine, mengungkapkan patroli terkoordinasi oleh angkatan laut kedua negara ini dilakukan di Selat Malaka, selama dua pekan.
“Patkor Malindo 167/25 dilaksanakan pada 16-28 Februari, di wilayah perairan Selat Malaka dan sekitarnya serta Perbatasan Indonesia dan Malaysia,” ungkap Yoni. (at)